Hari minggu pagi yg cerah di desa Karang Tengah, Marga Tiga, Lampung Timur. 13 Mei 2018 pada pukul 7.30, KPPI di GPPS Hosana diselenggarakan. Diawali dengan penyembahan oleh pemimpin pujian. Kemudian puji-pujian dinaikan dengan sukacita dan semangat. Sebelum Firman mereka menyembah Tuhan dengan sungguh-sungguh dan jemaat mengangkat tangan mereka kepada Tuhan. Hadirat Tuhan dirasakan oleh para jemaat yg hadir.

Sdr. Jones Sinaga (Tim KPPI Jakarta) menyampaikan Firman Tuhan dari Matius 14:13-21. Tuhan melakukan perkara yang ajaib kepada banyak orang. Terjadi mujizat yg sangat luar biasa. Tuhan sanggup memberikan apa yg mereka perlu, Dia sangat berkuasa.

Yesus tergantung di kayu salib, supaya kita diselamatkan. Dia mau supaya hidup kita berkemenangan tiap-tiap hari. Kita perlu Yesus, kita perlu bertobat, kalau selama ini kita jauh dan belum sungguh-sungguh, kita harus kembali kepada Tuhan supaya hati kita dipulihkan. Kita harus datang kepada Yesus karena Dia mengasihi kita. Lalu tantanggan lahir baru, semua jemaat yg jumlahnya 46 orang menggangkat tangan dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat.

Kemudian Sdri. Rutch Helena (Tim KPPI Jakarta) menyampaikan Firman dari Yesaya 53:3-5. Bahwa Tuhan Yesus mati di kayu salib tidak hanya untuk menebus dosa kita, tetapi Dia juga telah menanggung sakit penyakit kita. Jemaat yg hadir diajak untuk beriman kepada Yesus, sakit penyakit mereka akan sembuh dengan beriman kepada Tuhan dan Dia akan melakukan mujizat. Kemudian doa kesembuhan, para counselor yg telah ditraining maju terlebih dahulu, kemudian 9 orang sakit maju ke depan. Saat mereka berdiri di depan mereka berdoa masing-masing dengan mencucurkan air mata, mereka ingin disembuhkan Tuhan.

Counselor menumpangkan tangannya atas orang sakit dan 5 orang disembuhkan dari sakit kepala, sakit perut, sakit mata. Seorang ibu sakit darah tinggi dan pusing, saat datang dalam keadaan pusing, setelah didoakan dia tidak pusing lagi.


Ada seorang bapak yg sakit stroke, tangan kanannya tidak bisa diangkat dan tidak bisa jongkok. Bapak ini beriman dan setelah didoakan tangan kanannya bisa diangkat dan bisa jongkok.

Setelah itu para counselor memberikan kesaksian, bagaimana mereka dipakai Tuhan mendoakan orang sakit dan mereka sembuh. Mereka sangat terharu Tuhan memakai hidup mereka.

Dilanjutkan tantangan hamba Tuhan, ada 5 orang yg rindu ingin melayani Tuhan.
KPPI ini kemudian ditutup dengan doa oleh gembala GPPS Hosana Pdt. Yeremia Eko Wibowo.

Terpujilah Tuhan yg telah melawat umatnya dan menyembuhkannya.

Leave A Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *