KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Senin, 12 April 2021 melalui program Live Streaming yang dapat disaksikan melalui Facebook, YouTube dan Instagram.
Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Jacob B. Sumbayak, diambil dari Yohanes 20: 19-29 tentang Yesus menampakkan diri kepada murid-murid-Nya.
Yesus Bangkit dan Menampakkan Diri kepada Murid-Murid-Nya
Pada waktu itu kondisi murid ketakutan, mereka takut ditangkap oleh orang-orang Yahudi yang sudah membunuh Guru-Nya. Jadi mereka berkumpul dalam satu ruangan dengan pintu-pintu terkunci. Tiba-tiba Yesus muncul di tengah mereka berkata: “Damai sejahtera bagi kamu!”.
Mengapa Yesus dapat tiba-tiba muncul sementara semua pintu tertutup? Bisa, karena Yesus hidup dan memiliki tubuh kebangkitan yang dapat menembus tembok.
Lukas 24:36-39
24:36 Dan sementara mereka bercakap-cakap tentang hal-hal itu, Yesus tiba-tiba berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata kepada mereka: “Damai sejahtera bagi kamu!” 24:37 Mereka terkejut dan takut dan menyangka bahwa mereka melihat hantu. 24:38 Akan tetapi Ia berkata kepada mereka: “Mengapa kamu terkejut dan apa sebabnya timbul keragu-raguan di dalam hati kamu? 24:39 Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku.”
Dalam ketakutan dan keterkejutan, murid-murid menyangka bahwa mereka melihat hantu. Namun Yesus tidak mencela ketakutan mereka. Dia berkata: “Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku.”
Yesus hendak menunjukkan bahwa Dia sungguh-sungguh hidup dan bangkit dari kematian, bukan hantu. Mendengar hal ini mereka bersukacita. Namun Tomas yang pada waktu itu tidak bersama mereka, tidak percaya sebelum membuktikan sendiri.
Yohanes 20:24-25
20:24 Tetapi Tomas, seorang dari kedua belas murid itu, yang disebut Didimus, tidak ada bersama-sama mereka, ketika Yesus datang ke situ. 20:25 Maka kata murid-murid yang lain itu kepadanya: “Kami telah melihat Tuhan!” Tetapi Tomas berkata kepada mereka: “Sebelum aku melihat bekas paku pada tangan-Nya dan sebelum aku mencucukkan jariku ke dalam bekas paku itu dan mencucukkan tanganku ke dalam lambung-Nya, sekali-kali aku tidak akan percaya.”
Berbahagialah Mereka yang Tidak Melihat Namun Percaya
Delapan hari kemudian murid-murid Yesus berada kembali dalam rumah itu dan Tomas bersama-sama dengan mereka. Sementara pintu-pintu terkunci, Yesus datang dan Ia berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: “Damai sejahtera bagi kamu!”
Yohanes 20:26-29
20:26 Delapan hari kemudian murid-murid Yesus berada kembali dalam rumah itu dan Tomas bersama-sama dengan mereka. Sementara pintu-pintu terkunci, Yesus datang dan Ia berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: “Damai sejahtera bagi kamu!” 20:27 Kemudian Ia berkata kepada Tomas: “Taruhlah jarimu di sini dan lihatlah tangan-Ku, ulurkanlah tanganmu dan cucukkan ke dalam lambung-Ku dan jangan engkau tidak percaya lagi, melainkan percayalah.” 20:28 Tomas menjawab Dia: “Ya Tuhanku dan Allahku!” 20:29 Kata Yesus kepadanya: “Karena engkau telah melihat Aku, maka engkau percaya. Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya.”
Yesus meminta Tomas mencucukkan tangannya, supaya Tomas jangan tidak percaya lagi. Yesus sangat sabar terhadap ketidakpercayaan murid-murid-Nya. Akhirnya Tomas mengakui: “Ya Tuhanku dan Allahku!”, betapa menyesalnya dia, dan akhirnya Tomas menjadi percaya!
Seringkali kita juga bergumul untuk bisa percaya kepada Yesus. Tapi Yesus sabar, dan saat ini juga berkata kepada kita: “Damai sejahtera bagi kamu dan percayalah”.
Yohanes 20:29
“Karena engkau telah melihat Aku, maka engkau percaya. Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya.”
Kita orang berbahagia, kalau kita percaya kepada Yesus, bahwa Dia adalah Mesias, mati di kayu salib dan dikuburkan dan bangkit. Saat ini maukah kita percaya kepada Yesus? Yesus benar-benar bangkit, ini bukan hayalan dan Dia bukan hantu. Yesus menunjukkan tubuh yang baru, tubuh kebangkitan kepada murid-murid-Nya. Yesus benar-benar bangkit, banyak saksinya.
Ketika Yesus mati di kayu salib banyak yang menyaksikannya, ketika dikuburkan murid-murid juga menyaksikan, demikian juga ketika Dia bangkit maka banyak murid-murid menyaksikannya, sehingga kesaksian ini sah (Yohanes 8:17).
Saksi kebangkitan Yesus bukan hanya 2 atau 3 orang tapi lebih dari 500 orang. Yesus bangkit, ini nyata, ratusan orang yang menyaksikannya.
1 Kor 15:5-6
15:5 bahwa Ia telah menampakkan diri kepada Kefas dan kemudian kepada kedua belas murid-Nya. 15:6 Sesudah itu Ia menampakkan diri kepada lebih dari lima ratus saudara sekaligus; kebanyakan dari mereka masih hidup sampai sekarang, tetapi beberapa di antaranya telah meninggal.
Pada hari ini, kita tidak melihat Yesus, namun maukah engkau percaya?. Berbahagialah orang yang percaya kepada Yesus, Dia adalah jaminan keselamatan kita. Yesus tersiksa, terhina, dan mati dalam hukuman, Yesus menanggung yang seharusnya kita terima.
Barangsiapa percaya pada Yesus akan diselamatkan. Kalau kita mati, maka pada waktunya ketika Yesus datang, maka kitapun akan dibangkitkan, dan kita akan memiliki tubuh kebangkitan, sama seperti Yesus. Percayalah kepada Yesus, Dia satu-satunya jalan menuju ke sorga.
Oleh Bilur-bilur-Nya Kita Menjadi Sembuh
Yesaya 53:5
Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.
Sebelum Yesus naik kekayu salib, Yesus berbilur-bilur. Yesus menderita, dicambuk sedemikian rupa, sampai tercabik-cabik daging-Nya. Tetapi penderitaan Yesus yang luar biasa itu, membuat kita menerima kesembuhan. Oleh bilur – bilur Yesus kita menjadi sembuh.
Separah apapun sakit kita, hari ini berharaplah kepada Tuhan, berharap pada mujizat Tuhan. Sesuai Firman Tuhan, oleh bilur-bilur Yesus kita sembuh.
Percaya saja, taruh tangan pada bagian yang sakit, berdoa dengan iman oleh bilur-bilur Yesus kita sembuh! Mujizat tetap ada, karena Yesus tetap ada kemarin, hari ini dan sampai selamanya (Ibrani 13:6). Mujizat yang terjadi dua ribu tahun lalu, hari inipun Yesus sanggup melakukannya. [em/em]
https://www.youtube.com/watch?v=bzlwhqs7YyM