KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Kamis, 14 Oktober 2021 melalui program Live Streaming di Facebook, YouTube dan Instagram.
Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Yohanes Nugroho, diambil dari Markus 6: 53-56 tentang Yesus menyembuhkan orang-orang sakit di Genesaret.
Yesus, Tuhan yang Penuh Kuasa dan Belas Kasihan
Firman Tuhan pada Markus 6 ini menceritakan perjalanan Tuhan Yesus, berawal dari ketika Yesus mencari tempat sunyi untuk berdoa, banyak orang mengikuti Dia. Lalu Yesus mengajari mereka hingga hari hampir malam dimana mereka harus makan. Maka Yesus melakukan mujizat memberi makan mereka, 5000 orang laki-laki belum termasuk perempuan dan anak-anak. Sebenarnya Yesus sedang mencari tempat sunyi, namun hati Yesus tergerak oleh belas kasihan melihat mereka seperti domba tidak bergembala, sehingga Yesus dengan penuh belas kasihan datang sebagai gembala bagi mereka.
Yesus kemudian hendak pergi ke Betsaida dan Ia mengutus murid-murid berangkat lebih dahulu dengan naik perahu. Namun murid-murid ditengah laut mengalami badai dan kepayahan, lalu Yesus datang ditengah laut dan berjalan di atas air dan Yesus menghentikan badai itu (Markus 6:50). Tuhan Yesus berkuasa melakukan mujizat, Ia berkuasa atas alam. Yesus adalah benar benar Allah yang penuh dengan belas kasihan.
Lalu, setibanya di seberang, di Genesaret, orang-orang segera mengenali Yesus. Maka mereka memberitahukan kepada orang lain bahwa Yesus datang, dan orang-orang berdatangan dan mengusung orang orang sakit diatas tilam dan membawa kepada Yesus.
Yesus adalah anak Allah yang peduli atas orang-orang sakit, bahkan pada ayat selanjutnya dituliskan bahwa orang-orang sakit diletakkan di jalan-jalan, di pasar-pasar, dan mereka berharap mujizat dari Tuhan Yesus.
Siapapun orang yang mendengar ada Yesus maka mereka berharap pada Yesus, dari desa ke desa, dari kota ke kota, mereka semua berharap pada Yesus. Bahkan orang-orang mau hanya menjamah jubah Yesus saja dan berharap mengalami kesembuhan. Memang terbukti semua orang yang menjamah jubah-Nya menjadi sembuh.
Yesus adalah Allah yang penuh belas kasihan. Dialah Gembala Agung kita, Dia mengambil domba-domba yang terhilang, memberi domba-domba makan. Yesus adalah Tuhan yang peduli pada domba yang hilang, pada orang yang menderita, pada orang miskin. Dia Allah yang peduli, Dia mendatangi segala tempat, karena Dia mengasihi orang yang terhilang.
Yesus Memberi Hidup Kekal bagi yang Percaya Kepada-Nya
Tuhan Yesus sangat peduli, Dia mau datang supaya semua orang mengenal Yesus dan percaya pada Dia. Tuhan Yesus datang untuk mengampuni dan memberi hidup bagi kita. Tuhan Yesus tidak memilih siapapun, semua yang datang dan berharap kepada-Nya tidak pernah ditolak.
Yesus adalah gembala yang mencari domba-domba yang terhilang. Jadi ketika saudara mendengar tentang Yesus hari ini, Yesus datang bagi saudara, Tuhan mau menghampiri kita. Yesus mendatangi siapapun yang mau datang kepadaNya, tidak ada yang bisa menghalangi, baik badai atau kekurangan makanpun tidak dapat menghalangi.
Yesus datang bukan hanya ingin menyembuhkan, tapi Yesus mau menyelamatkan kita dari dosa-dosa kita. Yesus datang memperkenalkan diri-Nya supaya orang mengenal bahwa Dia adalah anak Allah yang mampu mengampuni dosa dan memberikan hidup yang kekal.
Yohanes 3:16
Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
Bagaimana Yesus memberi hidup? Yesus memberi hidup dengan Dia merendahkan diri dan menanggung dosa kita. Setiap orang yang berdosa harus menanggung penghukuman, tapi Yesus datang menanggung dosa-dosa kita itu. Dia mati bukan karena dosa dan kesalahan-NYa tapi karena dosa-dosa manusia. Oleh sebab itu orang yang percaya pada Yesus sudah dibayar lunas semua hutang dosa-dosa kita di atas kayu salib. Setiap orang yang percaya dan menerima Dia akan memperoleh hidup kekal.
Hanya Yesus yang sanggup mengampuni dosa kita dan memberikan hidup kekal. Hanya Yesus yang dapat menyembuhkan segala penyakit kita, hanya Yesus yang dapat mengatasi permasalahan kita. Kalau saudara mengalami beban berat karena dosa yang menghimpit, tidak ada keyakinan bagaimana hidup karena tahu banyak dosa yang saudara lakukan,iIngat Yesus datang bukan untuk menghukum, tapi Yesus datang untuk mengampuni kita.
Lalu Pdt. Yohanes Nugroho memimpin semua yang mau percaya untuk membuka hati dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruslamat, agar menerima pengampunan dosa dan kehidupan kekal.
Yohanes 1:12
Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;
Ketika kita percaya pada Yesus, kita diubahkan dari orang yang berdosa dan sekarang menjadi anak-anak Allah. Ini adalah mujizat terbesar dan ini hanya didapat di dalam Yesus.
Yesus Sanggup Menyembuhkan Segala Penyakit Kita
Bagi saudara yang mengalami sakit, seperti Yesus datang ke desa-desa dan kota-kota untuk menyembuhkan orang sakit, maka percayalah Yesus juga akan menyembuhkan saudara.
Yesaya 53:5
Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.
Yesus menanggung penderitaan, Yesus dipukul, disiksa, dicambuk, maka darah mengalir dan seluruh tubuh-Nya. Tubuh-Nya penuh dengan bilur-bilur. Namun ketika kita percaya pada Tuhan Yesus maka bilur-bilur-Nya itu menyembuhkan kita dari segala sakit penyakit.
Jadi bagi saudara yang rindu disembuhkan, tumpangkan tangan pada bagian tubuh yang sakit. Percaya, Yesus mampu menyembuhkan, bahkan Yesus sanggup membangkitkan orang mati. Kalau saudara sakit Covid-19, juga percaya-lah, Yesus sanggup menyembuhkan. [em/em]