KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Kamis, 25 Mei 2023 melalui program Live Streaming yang dapat disaksikan melalui Facebook, YouTube dan Instagram.
Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Yohanes Nugroho, diambil dari Lukas 18:1-8, Perumpamaan tentang hakim yang tak benar.
Perumpamaan Hakim yang Lalim
Firman Tuhan ini menceritakan sebuah perumpamaan yang Tuhan Yesus ajarkan, yaitu bagaimana seorang hakim yang tak benar menghadapi seorang janda yang minta dibela haknya. Kondisi janda menggambarkan orang yang lemah. Dia memiliki perkara yang perlu dibela, namun dia memiliki hakim yang lalim. Hakim yang tidak takut Tuhan, hakim yang sombong, sehingga perkara janda ini diabaikan oleh hakim itu dan dia tidak dibela.
Tuhan Yesus mengajarkan bagaimana menghadapi situasi yang seperti itu. Hakim itu menolak janda itu, tapi janda itu tetap datang lagi, dengan pedih hati memohon pada hakim ini untuk dibela. Hakim ini tetap pada kesombongannya, tapi janda ini terus maju dan memohon lagi. Lalu akhirnya karena kegigihan janda ini, yang memiliki semangat untuk terus maju, maka hakim yang lalim itu akhirnya membelanya.
Inilah yang menjadi poin penting dari perumpamaan ini, janda ini selalu datang dan memohon lagi, berseru dan berseru lagi. Akhirnya, hakin yang tidak takut akan Allah dan tidak menghormati seorangpun ini, membenarkan janda itu, supaya jangan mengganggu dia lagi.
Tuhan memberikan perumpamaan ini untuk mengajari kita, bagaimana kita bersikap di dalam doa kita. Kita harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu.
Tuhan adalah Hakim yang Adil
Mazmur 9:5
Sebab Engkau membela perkaraku  dan hakku,  sebagai Hakim yang adil  Engkau duduk di atas takhta.
Allah itu adalah hakim yang adil. Ia penuh dengan kasih dan membela perkara kita. Ini sangat kontras dengan hakim yang lalim tadi. Janda itu dengan susah payah meminta pembelaan kepada hakim yang lalim, sombong dan tidak takut Tuhan.
Sedangkan Allah kita adalah Allah yang penuh kasih. Dia memperhatikan kita dan mau membela kita. Kita tidak dianggap seperti orang yang tidak penting, sebab kita adalah orang-orang yang di kasihi Tuhan. Kalau kita berseru kepada Tuhan maka Dia tidak akan mengulur-ngulur waktu untuk menolong. Dia tidak akan menolak untuk menolong kita, inilah yang ditunjukkan Tuhan pada kita.
Tuhan kita adalah Allah yang baik. Ketika ada orang yang dikasihi-Nya berseru-seru kepada-Nya siang dan malam, maka tanpa mengulur waktu, Dia akan segera menolong kita.
Siapakah yang dibenarkan oleh Allah? Orang yang berseru-seru kepada-Nya. Orang-orang pilihan-Nya yang datang kepada Allah yang penuh kasih. Jadi, yang dicari Tuhan adalah iman, itu yang Tuhan mau dari kita.
Matius 16:27
Sebab Anak Manusia  akan datang dalam kemuliaan Bapa-Nya diiringi malaikat-malaikat-Nya; pada waktu itu Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya.
Tuhan Yesus akan segera datang untuk menjemput orang-orang percaya. Dia datang dengan segala kemuliaan-Nya, Dia mencari adakah orang yang beriman di bumi ini.
Setiap Orang yang Beriman kepada Yesus akan Diselamatkan
Yesus adalah hakim yang adil, hakim yang baik, hakim yang berkuasa di atas segalanya. Tuhan akan datang mencari orang yang mau percaya kepada-Nya.
Lukas 19:10
Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang.
Tuhan Yesus bahkan bukan hanya duduk, menunggu orang datang pada-Nya, seperti janda yang datang pada hakim yang lalim itu. Namun Tuhan Yesus, hakim yang adil ini, justru mencari kita. Dia mencari orang yang berseru kepada-Nya dan Dia menyelamatkannya.
Yohanes 3:16
Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
Bahkan Tuhan Yesus bukan hanya mencari, tapi mengorbankan diri-Nya, untuk membela kita, menanggung dosa-dosa kita. Bagian kita hanya beriman dan berseru kepada-Nya.
Pada hari ini, kalau Saudara memiliki masalah, merasa tertekan, merasa kecil dan lemah, dan Saudara perlu pertolongan dan pembela, maka hanya Yesus yang sanggup menolong kita semua. Dia sangat perduli dengan masalah kita.
Tuhan Yesus mengorbankan diri-Nya supaya kita mendapatkan hidup yang kekal.
Bagi semua yang mau percaya kepada Tuhan Yesus, Pdt. Yohanes Nugroho memimpin dalah doa untuk menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat.
Ini adalah anugerah bagi kita, ketika kita percaya dan menerima-Nya, maka kita diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah (Yohanes 1:12).  Kita sekarang menjadi keluarga Allah.
Oleh Bilur-bilur-Nya Kita Disembuhkan
Tuhan Yesus juga mau menyembuhkan kita, dan melakukan mujizat bagi kita yang sakit.
Yesaya 53:5
Tetapi dia tertikam  oleh karena pemberontakan  kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya  kita menjadi sembuh.
Saudara, dosa dan sakit-penyakit kita sudah ditanggung oleh Tuhan Yesus. Dia dipukul, dicambuk sehingga tubuh-Nya luka-luka dan darah-Nya mengalir. Itulah yang disebut bilur-bilur dan oleh bilur-bilur-Nya kita sembuh. Karena semua dosa dan sakit penyakit kita telah dibayar lunas oleh Tuhan Yesus.
Malam hari ini, tumpangkan tangan Saudara pada bagian yang sakit. Kalau Saudara sakit tumor di otak atau migrain, tumpangkan tangan pada kepala. Kalau sakit jantung atau sesak nafas, tumpangkan tangan pada dada. Kalau sakit stroke di kaki, tumpangkan tangan pada kaki Saudara. Jika ada keluarga atau anak-anak yang sakit, down syndrome atau autis, tumpangkan tangan pada anak Saudara. Satu tangan lainnya angkat ke atas untuk berdoa.
Percayalah, mujizat akan berlangsung bagi kita semua. Lalu Pdt. Yohanes Nugroho memimpin doa kesembuhan.
Saudara bisa mulai gerakkan bagian-bagian tubuh yang sakit, percaya mujizat Tuhan sudah bekerja. Bagi yang sudah sembuh dan ingin bersaksi, silakan menghubungi Contact Center KPPI Yesus Penyembuh. Tuhan Yesus memberkati. [em/em]