Saya seorang ibu dari 3 orang anak. Pada akhir bulan Januari saya jatuh dari tangga saat akan menjemur pakaian dimana saya terpeleset dari tangga ke dua sampai ke bawah. Yang merupakan jurang menuju ke kali dibelakang rumah saya. Saat itu tidak ada siapapun untuk menolong saya.. Saya mencoba merayap di kesakitan yang saya alami. Setelah sampai dalam rumah saya coba terus merayap, anak saya tidak dapat menolong saya karena masih kecil, paling besar 8 tahun dia penderita autis, kedua masih 6 tahun, yang bungsu 4 tahun.
Saya akhirnya menemukan telepon atas bantuan anak saya. Saya mencoba hubungi suami untuk izin pulang. Akhirnya suami saya pulang dan membawa ke tukang urut, yang menyatakan, tidak apa-apa tidak ada yang patah atau salah urat. Kami pulang rasa sakit berkurang setelah 4 hari, namun akan kembali saat saya akan bangkit dari jongkok, menggendong anak saya yang sakit autis. Sejak itu setiap kambuh, pinggang ini seperti tertusuk-tusuk, membuat saya rasa lemas karena menahan rasa sakit. Saya tidak pernah minum obat, selain faktor dana, saya hanya minum jamu saja.
Saya akhirnya pergi ke KPPI, itupun suatu perjuangan mengendong anak saya. Saya beriman saya dan anak saya disembuhkan di KPPI. Saat itu saya maju dan didoakan Ibu Susan. Tuhan menjamah pinggang saya. Sakit itu sembuh sampai sekarang. Puji Tuhan saya tidak pernah kambuh lagi. Haleluya!!!