Terpujilah Tuhan yang terus menunjukkan kasih setia bagi kita umat yang dikasihiNya. Keselamatan dan kesembuhan dari Tuhan kembali dinyatakan atas Jabodetabek melalui Kebaktian Pujian Penyembuhan Ilahi (KPPI) yang diadakan pada hari Kamis, 10 Maret 2016 di Auditorium Gedung Pertemuan Advent, Jl.MT Haryono Kav 4-5, Tebet, Pancoran, Jakarta Selatan.
Nampak kendaraan angkutan umum dari berbagai jurusan Jabodetabek membawa orang-orang sakit yang berdatangan memenuhi halaman parkir. Para konselor menyambut dengan sukacita setiap jemaat yang hadir. Seorang gadis telah hadir lebih awal dengan menggunakan kursi roda terlihat sangat mengharapkan mujizat Tuhan bagi dirinya.
Suasana pujian selalu mewarnai ibadah KPPI. Semua jemaat diajak bergembira dan bersyukur memuji kebaikan Tuhan. Ditayangkan dua buah film kesaksian kesembuhan, yang pertama adalah seorang Ibu Liok Pajama yang disembuhkan dari mata tidak dapat melihat jelas karena katarak selama 1 tahun di acara Pray for Kotamobagu tahun 2015.
Dalam film berikutnya juga ditayangkan adalah cuplikan kotbah KPPI beberapa waktu lalu. Disampaikan bahwa Tuhan telah menjadi manusia, Dialah Yesus yang berjalan dari desa ke desa, memberitakan kabar baik dan menyembuhkan yang sakit. Dialah yang memberikan pengampunan. Sama seperti pengampunan kepada perempuan yang berdosa Ia juga tidak menghukum kita. DarahNya telah tercurah di kayu salib menebus dosa kita. Jika kita percaya kepadaNya, maka kita menjadi ciptaan baru dan sanggup melakukan perbuatan baik.
Diteruskan dengan kesaksian kesembuhan kedua yang dialami ibu Mia Kristiana dari Bali. Ibu ini divonis menderita sakit kanker serviks stadium 3, dimana dia sering mengalami kesakitan yang luar biasa. Pada saat acara Pray for Singaraja bulan Februari lalu, dia datang dalam keadaan tidak dapat berjalan dan harus ditandu di atas tilam untuk menghadiri kebaktian. Selama 2 minggu ia tidak bisa bangun. Tapi kuasa Tuhan menjamahnya, mujizat terjadi. Saat didoakan dia bangkit dari tempat tidurnya dan disembuhkan bukan sekedar jalan, bahkan menari di depan jemaat.
Hamba Tuhan, Pdt. Jacob Sumbayak, maju dan memimpin di dalam doa. Sungguh kemuliaan hanya bagi Allah yang maha tinggi. Dia patut dihormati dan dibesarkan. Allah yang panjang sabar, murah hati dan tidak habis kasihNya sehingga mengirimkan AnakNya yang tunggal bagi penebusan dosa manusia. Biarlah semua yang bernafas memuji nama Tuhan.
Firman Tuhan diambil dari Matius 14:22-33 “Yesus berjalan di atas air”
Setelah Yesus memberi makan 5000 orang maka orang banyak itu disuruh pulang. Murid-murid disuruh menyeberang terlebih dahulu, sedang Yesus naik ke atas bukit untuk berdoa sendirian. Setelah berjalan beberapa mil perahu murid-muridNya diombang-ambingkan gelombang karena angin sakal. Namun pada jam 3 pagi, di dalam kegelapan tiba-tiba datanglah Yesus berjalan di atas air menghampiri mereka. Suatu mujizat. Dalam sekejap dan seketika Yesus ada bersama mereka. Murid-muridNya terkejut dan berteriak-teriak ketakutan melihat Yesus. Bukan timbul iman malah mengira itu hantu. Yesus berseru mengatakan agar mereka tenang dan jangan takut. Betapa gembiranya murid-murid melihat bahwa itu Yesus dan anginpun tenang. Terlebih Petrus, dengan semangat minta untuk disuruh berjalan di atas air mendekati Yesus. Terjadi mujizat. Petrus berjalan di atas air. Tapi ketika ia merasakan tiupan angin takutlah dia. Yesus menolong dia dan menegur, “ Hai engkau yang kurang percaya.”
Kadangkala apa yang kita alami didalam dunia ini begitu kencang, begitu berat menimpa dan sepertinya lebih besar dari Tuhan yang ada di dalam kita. Apa yang kita lihat lebih besar dari iman kita. Sama seperti Petrus yang mulai memandang angin lebih besar dari imannya. Kita menjadi bimbang, takut untuk beriman kepada Tuhan dan kurang percaya pada Dia. Mari datang kepada Yesus dan firmanNya. Pegang firman Tuhan. Percayalah kepada Yesus. Percayalah kepada Firman Tuhan. Dia adalah Tuhan Pencipta langit dan bumi. Dia adalah Anak Allah yang Maha Tinggi yang akan menolong orang yang berharap pada Tuhan. Tidak ada yang mustahil baginya. Dialah jalan, kebenaran dan hidup. Serahkan takutmu dan percayalah kepadaNya. Dia pasti menolong, Tuhan pasti menyertai.
Jangan takut apapun juga, jangan takut pada gelombang sebab tangan Tuhan ada dekat padamu .
Seluruh yang hadir diajak untuk percaya sungguh-sungguh kepada Tuhan Yesus dan menerima Dia menjadi Juruselamat secara pribadi.
Susan Sumbayak maju memimpin jemaat menyembah Tuhan. Bagi mereka yang mengalami masalah pada perut diminta maju terlebih dahulu. Di antaranya ada seorang Ibu yang sakit akibat kecelakaan sehingga sulit berjalan. Setelah didoakan ia diminta berlari sebagai tindakan iman. Mujizat terjadi, semua sakitnya lenyap. Setiap orang yang sakit diminta membangkitkan iman mereka. Jangan takut untuk beriman. Kuatkan iman mereka.
Seorang gadis yang datang dalam kondisi lemah dan tidak bisa berjalan karena sakit jantung bocor, selama ini tidak dapat melangkah lebih dari tiga langkah. Tetapi setelah didoakan sudah bisa berjalan cukup jauh dengan kuat.
Semua konselor dan hamba Tuhan dari berbagai denominasi gereja diminta untuk maju. Diikuti semua orang sakit juga maju. Doa kesembuhan dinaikkan secara bersama-sama bagi seluruh yang sakit. Kemudian semua pendoa dipersilahkan mendoakan yang sakit satu persatu.
Pemandangan yang luar biasa. Semua pendoa dengan sungguh-sungguh berdoa bagi yang sakit. Demikian juga mereka yang sakit terus menaikkan doa dan Tuhan menjawab, Dia bekerja dengan mujizat sehingga berbagai kesembuhan terjadi.
Seorang ibu disembuhkan dari sakit tumor di rahimnya. Seorang bapak disembuhkan dari sakit lambung dan jantung bocor selama 6 bulan. Seorang ibu disembuhkan dari sakit telinga yang berdengung selama 2 minggu dan kaki kiri tidak kuat berdiri. Seorang ibu disembuhkan dari sakit ginjal selama 1 tahun. Seorang ibu sembuh dari sakit pinggang selama 5 tahun. Seorang ibu disembuhkan dari sakit kista dan infeksi saluran kencing. Seorang Bapak disembuhkan dari kaki tidak dapat digerakkan selama 2 minggu karena diabetes. Seorang Bapak sembuh dari kaki kram selama 2 tahun. Seorang Ibu disembuhkan dari sakit kepala dan leher selama 2 tahun. Seorang anak disembuhkan dari jantung bocor. Seorang Ibu disembuhkan dari kaki sakit karena kecelakaan. Seorang Ibu disembuhkan dari sakit wajah ketarik seperti bengkok selama 3 tahun. Seorang bapak disembuhkan dari sakit pinggang dan paru-paru. Seorang ibu sembuh dari tidak bisa duduk lama karena kecelakaan. Seorang bapak disembuhkan dari nyeri otot pada bagian pinggang sampai kaki. Seorang bapak disembuhkan dari sakit paru-paru selama 2 bulan. Seorang bapak sembuh dari sakit tangan tidak dapat digerakkan selama 4 bulan. Seorang bapak sembuh dari sakit stroke ringan selama 4 bulan dan kaki tangan sudah bisa digerakkan. Seorang bapak sembuh dari sesak nafas dan jantung. Seorang ibu sembuh dari kaki linu sebelah kiri. Seorang ibu sembuh dari sakit maag selama 2 tahun.
Suatu panggilan untuk melayani Tuhan juga diberikan kepada jemaat. Nampak mereka yang rindu melayani Tuhan maju dan didoakan. Ibadah ditutup dengan meminta semua yang hadir kembali ke gerejanya masing-masing dan melayani di sana.
Alangkah besar pekerjaan Tuhan bagi umat Tuhan. Terpujilah nama Tuhan.