Berikut ini saya ingin menyaksikan kebaikan Tuhan melalui mujizat yang telah menyembuhkan saya dari sakit gejala usus buntu. Saya adalah anak satu-satunya di keluarga dan sekarang masih pelajar SMP di daerah Duren Sawit.
Awal mula penyakit saya adalah di pertengahan bulan Juni 2011 tiba-tiba saya merasakan sakit disekitar pinggang kanan sampai tidak bisa berdiri lama dan jongkok selama 4 hari. Saat itu saya menghadapi ujian kenaikan kelas. Saya paksakan diri ke sekolah walaupun berjalan sedikit membungkuk karena menahan rasa sakit. Untuk ke kamar mandi saya minta pertolongan Mama. Kemudian saya dibawa ke tukang urut, beliau mengatakan apabila dalam waktu 4-5 hari tidak ada perubahan maka penyakit saya adalah usus buntu dan biasanya harus dioperasi. Ternyata itu menjadi kenyataan. Karena kondisi keuangan keluarga maka kami memutuskan tidak ke dokter.
Tiba-tiba saya dikunjungi oleh seorang teman dan mengajak saya menghadiri Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi (KPPI) di Pancoran. Saya dijemput dan datang tanpa ditemani kedua orang tua saya karena mereka bekerja. Saya datang dengan satu keyakinan bahwa saya pasti pulang dengan kesembuhan.
Saat tantangan doa kesembuhan maka saya didoakan oleh seorang hamba Tuhan. Karena saya belum pernah memeriksakan diri ke dokter, hamba Tuhan itu mengajak saya untuk diperiksa tim dokter KPPI untuk menanyakan secara spesifik sakit yang saya alami. Setelah diperiksa maka gejala sakit saya, misalnya tidak bisa berdiri lama, kaki kanan diangkat sakit, itu adalah ciri penyakit usus buntu. Kemudian saya didoakan kembali oleh hamba Tuhan untuk kedua kalinya. Saya merasakan tubuh saya menjadi ringan. Lalu saya mencoba untuk jongkok berkali-kali. Setelah itu saya diperiksa kembali oleh tim dokter KPPI untuk memeriksa kesembuhan sakit usus buntu saya. Tim Dokter juga berkali-kali mengetes saya untuk jongkok dan mengangkat kaki dan tidak ada rasa sakit lagi. Saya dinyatakan sembuh total.
Keesokan harinya ibu saya menanyakan kondisi saya setelah pulang dari KPPI. Saya katakan saya sudah sembuh. Saya bersama tim KPPI pergi ke dokter yang ada di daerah rumah saya untuk di USG. Saat itu saya menceritakan bahwa saya ingin tahu apakah usus buntu saya sudah sembuh total. Setelah di USG dan dibaca hasilnya dokter pun menyatakan saya sudah sembuh. Saya senang sekali. Tuhan sangat baik dan hebat. Ia sanggup menyembuhkan penyakit saya. Saya sungguh mengucap syukur dan rindu untuk melayani Tuhan.