Tuhan kembali menyatakan kemurahan dan belas kasihanNya atas kota Jabodetabek melalui Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi (KPPI) pada hari Kamis, 9 Juni 2016 di Gedung Pertemuan Advent, Jl. MT Haryono Kav 4-5, Tebet, Pancoran, Jakarta Selatan. Kebaktian yang diadakan pada hari Kamis minggu ke 2 dan ke 4 setiap bulan ini selalu memberitakan kabar baik tentang kasih Tuhan Yesus dan kuasa penebusanNya yang memberikan kelepasan dan keselamatan.
Nampak umat Tuhan datang dari berbagai penjuru Jabodetabek. Banyak yang datang dari Rumah Sakit di mana mereka sedang dirawat. Yang lainnya datang dari tempat tinggal mereka. Tidak sedikit datang dari tempat dengan jarak yang cukup jauh. Semua datang dengan penuh pengharapan dan hati yang menantikan jamahan Tuhan. Ibadah ini juga selalu diwarnai dengan pujian dan penyembahan kepada Tuhan atas kebesaranNya.
Sebuah film kesaksian kesembuhan ditayangkan. Mujizat dialami oleh seorang anak balita, Bagus Setiawan, yang menderita benjolan di lehernya dan menyebabkan sulit makan. Saat didoakan di acara Pray for Jakarta, 21 Mei 2016 mujizat terjadi, benjolannya lenyap. Allah sungguh besar dan berkuasa.
Jemaat diajak untuk membaca dan berdoa sesuai ayat Matius 7:7 sebagai pernyataan iman. Bahwa tidak ada yang mustahil bagi Allah Bapa di surga. Sebuah film kembali ditayangkan. Cuplikan kotbah dari tayangan tersebut diambil dari Matius 21: 18-22, kita sering tidak percaya. Murid-murid Tuhan Yesus juga demikian. Tapi Yesus berkata kalau engkau percaya dan tidak bimbang, maka dapat melakukan hal-hal mujizat. Pastikan engkau menerima Tuhan Yesus di dalam hatimu. Dia tidak ada di luar tapi hidup di dalam hatimu. Dia yang mati tergantung di kayu salib, pastikan Dia ada di dalam hatimu dan tidak di luar sana. Bukan kita yang memilih Tuhan tapi Dia yang memilih kita. Inilah hari perkenanan itu. Datanglah kepadaNya sekarang.
Dilanjutkan dengan sebuah kesaksian Sarinah Sihombing yang disembuhkan dari maag akut selama 8 tahun. Dia telah pergi ke banyak dokter tapi tidak kunjung sembuh dan sangat menderita. Saat didoakan di acara Pray for Jakarta pada bulan April 2016 lalu semua sakitnya disembuhkan.
Hamba Tuhan, Pdt. Ruben Ferlianto maju ke mimbar. Firman Tuhan diambil dari Markus 10:17-23 mengenai seorang kaya yang bertanya kepada Yesus apa yang harus diperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal. Orang ini telah melakukan semua perintah Allah. Tuhan Yesus mengatakan ada satu lagi yang harus dia lakukan yaitu menjual semua hartanya dan mengikut Yesus. Tapi dengan sedih dia pergi meninggalkan Tuhan karena banyak hartanya. Tuhan Yesus menyatakan alangkah sukar orang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah.
Orang kaya ini lebih mementingkan hartanya dan kehidupan di dunia ini dari pada surga. Seberapa besar Saudara menghargai dan mementingkan Tuhan serta sorga? Mungkin kita berpikir mengikut Tuhan harus meninggalkan segalanya, sepertinya Tuhan mengambil semuanya. Ini adalah pemikiran yang salah. Tuhan tahu bahwa lebih penting Kerajaan Sorga.
Sorga adalah tempat yang paling indah yang belum pernah ditemukan di muka bumi. Di sana tidak ada lagi kematian, kesusahan, penderitaan, sakit penyakit, tapi ada kasih dan sukacita. Dan di atas segalanya di sana ada Tuhan yang mengasihi kita. Di sana ada kebahagiaan untuk selama-lamanya. Itu sebabnya apapun persoalan kita, bertahanlah. Karena akan ada tiba waktunya semua tekanan berakhir, kita memiliki satu kehidupan yang luar biasa bersama Tuhan.
Kita sudah melihat bagaimana Yesus menunjukkan kasihNya. Dia disalibkan menanggung dosa dan sakit penyakit kita. Pada waktu darah bercucuran keluar dari tubuh Nya kita diampuni dan disembuhkan. Setiap hari kita dijagai oleh Roh Kudus selama 24 jam untuk memastikan kita tidak masuk neraka.
Tantangan diberikan bagi siapa yang mau sungguh-sungguh percaya dan bertobat. Mereka yang mengangkat tangan diminta berdiri. Doa dinaikkan untuk mengundang dan menerima Tuhan Yesus menjadi Tuhan dan Juruselamat.
Semua konselor dan hamba Tuhan diminta maju terlebih dahulu sebelum semua orang sakit diminta maju. Semua yang sakit diarahkan percaya dan beriman kepada Tuhan Yesus. Yang menyembuhkan bukan pendeta atau pendoa. Tapi semua tergantung kepada iman kita. Hendaklah maju dengan iman. Bagi Allah tidak ada yang mustahil. Kasih Allah nyata bagi kita. Bersiaplah menerima mujizat dari Tuhan.
Setelah doa kesembuhan dinaikkan secara bersama-sama oleh Pdt Judah Pakasi, Pdt. Arie Assa, Pdt. Joey Batubara. Baru kemudian para konselor dipersilahkan menghampiri yang sakit dan mendoakan satu-persatu.
Nampak semua berdoa dengan sungguh-sungguh. Tuhan bekerja dan berbagai mujizat terjadi.
Seorang anak muda yang menderita sakit maag akut selama 1 tahun disembuhkan. Seorang bapak yang menderita sakit di bagian perut selama 5 tahun telah sembuh. Seorang bapak menderita sakit kanker dubur dan pincang karena kecelakaan disembuhkan. Seorang bapak menderita sakit kanker nasofaring selama 2 tahun datang dalam keadaan merasa sakit sekali setelah didoakan disembuhkan.
Seorang Ibu mengalami sakit kepala seperti ditusuk-tusuk selama 2 tahun. Seorang Ibu sakit telinga berdengung, jantung dan pinggang semua disembuhkan. Seorang Ibu sakit lever selama 2 bulan datang dalam keadaan sakit sudah sembuh. Seorang gadis sakit sesak nafas selama 3 bulan disembuhkan. Seorang Ibu mengalami sakit pada payudara seperti ditarik sudah disembuhkan. Seorang bapak menderita sakit pada perut sudah disembuhkan. Seorang Ibu mengalami sakit maag selama 6 tahun sudah disembuhkan. Seorang Ibu mengalami sakit kepala seperti ditusuk-tusuk dan mata buram semuanya disembuhkan. Seorang Ibu mengalami sakit stroke selama 12 tahun sulit mengangkat kaki sudah disembuhkan. Seorang bapak yang karena jatuh mengakibatkan pinggang dan kaki serta tangan sakit sekali tidak bisa digerakkan sudah sembuh. Seorang bapak mengalami sakit kram kaki sebelah kiri sehingga sulit berjalan. Seorang bapak yang menderita sakit jantung datang dari Rumah Sakit disembuhkan. Seorang Ibu yang karena sakit typus membuat kepala dan telinga sakit sehingga tidak bisa mendengar sudah disembuhkan. Seorang bapak menderita stroke tubuh sebelah kiri tangan dan kaki kiri tidak bisa digerakkan sudah disembuhkan. Seorang Ibu sakit pinggang selama 1 tahun tidak bisa jongkok dan asam urat semua disembuhkan. Seorang bapak datang dengan sakit tenggorokan sehingga tidak bisa berbicara jelas dan tangan tidak bisa diangkat disembuhkan. Tuhan sungguh telah bekerja dengan luar biasa.
Bagi mereka yang rindu memberikan hidupnya kepada Tuhan juga ditantang untuk menyerahkan hidupnya melayani Tuhan. Mereka yang mengangkat tangan diminta maju untuk didoakan.
Ibadah diakhiri dengan mengarahkan semua yang hadir kembali ke gereja masing-masing dan aktif serta menjadi berkat di sana.
Sungguh Tuhan telah menyatakan kasih Nya yang teramat besar. Puji Tuhan.