KPPI (Kebaktian Pujian Penyembuhan Ilahi) Online kembali berlangsung pada hari Senin 27 April 2020 melalui program Live Streaming di Facebook dan You Tube.

Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Jacob B. Sumbayak, dengan tema, “Katakan Saja Sepatah Kata”, yang diambil dari Matius 8: 5-13 mengenai Yesus menyembuhkan hamba seorang perwira di Kapernaum.

Yesus Mengasihi Semua Orang

Dalam kisah ini diceritakan bahwa ketika Yesus masuk ke Kapernaum, datanglah seorang perwira mendapatkan Dia dan memohon kepada-Nya,”Tuan, hambaku terbaring di rumah karena sakit lumpuh dan ia sangat menderita.” Yesus berkata kepadanya: “Aku akan datang menyembuhkannya.”

Perlu kita ketahui bahwa perwira di Kapernaum ini bukan orang Israel dan juga bukan orang beragama Yahudi, tetapi dia datang kepada Yesus dan meminta supaya Tuhan menyembuhkan hambanya yang sakit lumpuh dan sangat menderita. Melihat sikap hati perwira Romawi ini, Yesus berkata: “Aku akan datang menyembuhkannya”.

Yesus sangat mengasihi semua orang, Ia tidak memandang kondisi atau situasi, baik dari sisi agama, status, ataupun warga negara seseorang. Semua yang percaya dan datang kepada Yesus pasti akan dikabulkan permintaannya.

Yesus bukan hanya mau mengabulkan permintaan Perwira Romawi itu, bahkan Ia mengatakan “Aku akan datang menyembuhkannya.” Yesus sendiri akan datang ke rumah Perwira itu untuk menyembuhkan hambanya yang sakit dan sudah hampir mati. Padahal Perwira tersebut tidak meminta Yesus untuk datang.

Iman yang Luar Biasa

Namun Perwira itu merespon dengan perkataan yang luar biasa,“Tuan, aku tidak layak menerima Tuan di dalam rumahku, katakan saja sepatah kata, maka hambaku itu akan sembuh.” Perwira ini merasa tidak layak, bukan karena rumahnya tidak bagus. Sebagai seorang centurion dia pastilah berpenghasilan tinggi. Tetapi dia merasa Yesus begitu tinggi. Dia tahu Yesus punya kekuasaan dan otoritas sangat besar terhadap manusia dan alam. Ia tahu bahwa pastilah Yesus bukan manusia biasa, tetapi berasal dari atas. Sehingga dia yakin, “Engkau tidak perlu datang ke rumahku, tetapi katakan saja sepatah kata, maka hambaku akan sembuh”.

Dia tahu persis mengenai otoritas atau komando bahwa jika seorang atasan mengatakan “A” maka pasti akan dijalankan “A” sebagaimana perkataannya. Seperti dikatakan oleh Perwira itu, “Sebab aku sendiri seorang bawahan, dan di bawahku ada pula prajurit. Jika aku berkata kepada salah seorang prajurit itu: Pergi! maka ia pergi, dan kepada seorang lagi: Datang!, maka ia datang, ataupun kepada hambaku: Kerjakanlah ini!, maka ia mengerjakannya.”
Mari kita lihat bahwa orang ini bukan orang Yahudi tapi memiliki kepercayaan yang sangat besar kepada Yesus. Perwira ini begitu percaya kepada Yesus. Dia yakin apapun yang dikatakan Yesus pasti jadi.

Yesus berkata kepada mereka yang mengikutiNya bahwa iman sebesar ini tidak pernah dijumpai pada seorangpun diantara orang Israel. Sekalipun orang Yahudi banyak belajar hukum-hukum Tuhan, tapi tidak pernah dijumpai iman seperti perwira Romawi ini. Jadi, percaya kepada Yesus bukan berarti harus belajar kitab Tuhan hingga puluhan tahun, sebab Perwira yang bukan orang Israel dan bukan beragama Yahudi ini percaya bahwa Yesus punya otoritas yang begitu besar. Perwira ini sungguh-sungguh memiliki iman kepada Tuhan Yesus.

Sehingga ketika Saudara memiliki kepercayaan seperti perwira ini maka Yesus akan datang kepadamu. Apapun perkataan iman yang saudara inginkan. Jika saudara datang kepada Yesus dan berkata, “Ya Tuhan, selamatkanlah saya,” maka Ia akan datang menyelamatkan. Jika saudara datang dan berkata, “Ya Tuhan Yesus, lepaskanlah saya dari himpitan persoalan yang sangat menekan,” maka Yesus akan datang dan memberikan jalan keluar. Karena Dia sanggup dan Dia memiliki otoritas.

Itulah Yesus, asal kita percaya maka kita akan diselamatkan. Yohanes 3: 16, “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal”.

Hanya Yesus yang dapat menebus dosa-dosa kita. Percayalah sama seperti perwira Romawi ini. Maka hanya dengan sepatah kata saja dari Yesus, saudara akan selamat dan Ia akan menyembuhkanmu.[EM/EM]

Leave A Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *