KPPI (Kebaktian Pujian Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Senin, 27 Juli 2020 melalui program Live Streaming di Facebook dan You Tube.
Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Jacob B. Sumbayak, diambil dari Matius 9:27-33 tentang Yesus menyembuhkan mata dua orang buta.
“Jadilah kepadamu menurut imanmu”
Dalam sebuah perjalanan, Yesus bertemu dengan dua orang buta yang mengikuti Yesus sambil berseru-seru dan berkata “Kasihanilah kami, hai Anak Daud.” Mengapa mereka menyebut Yesus Anak Daud? Apa artinya ini? Perkataan ini mengandung kepercayaan dan iman dari kedua orang buta ini bahwa Yesus adalah Anak Daud. Artinya bahwa Yesus itu adalah yang dijanjikan Allah Bapa melalui nabi-nabi-Nya bahwa dari keturunan nabi Daud akan datang Mesias, yakni seorang Raja yang akan memerintah selamanya, yang akan datang untuk menebus dosa manusia.
Dua orang buta ini percaya bahwa Yesus adalah Mesias yang dijanjikan Allah Bapa, yang akan menebus dosa manusia dan Raja yang akan memerintah secara kekal.
Tidak mungkin seorang manusia dapat menebus dosa manusia, kecuali Tuhan sendiri yang melakukannya. Tidak mungkin seorang manusia dapat memerintah sebagai raja selama-lamanya, kecuali Tuhan sendiri. Jadi Mesias itu adalah yang akan memerintah selamanya. Yesus itu adalah Allah sendiri yang mau turun ke muka bumi, mau menjadi manusia supaya Dia dapat menebus kita. Dia menebus kita bukan dengan barang-barang atau sejumlah uang, tetapi dengan mencucurkan darahNya sendiri dan mati dikayu salib.
Yesaya 64:6 mengatakan: “Demikianlah kami sekalian seperti seorang najis dan segala kesalehan kami seperti kain kotor”. Bagaimana mau menebus dosa, sedangkan kesalehan kita hanya seperti kain kotor nilainya. Jadi, hanya Yesus yang dapat menebus kita, karena Dia tidak berdosa, sehingga Dia layak menebus dosa kita. Dia kudus dan tidak bercacat-cela.
Yesus berkata kepada kedua orang buta itu: “Percayakah kamu, bahwa Aku dapat melakukannya?” Mereka menjawab: “Ya Tuhan, kami percaya.” Lalu Yesus menjamah mata mereka sambil berkata: “Jadilah kepadamu menurut imanmu.” Maka meleklah mata mereka.
Maukah kita saat ini sama seperti dua orang buta ini, Saudara, percaya kepada Yesus bahwa Dia adalah Anak Allah yang turun dari Surga untuk menebus dosa kita? Dia adalah yang dijanjikan Allah sebagai Juruselamat dunia.
Setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak akan binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
Yohanes 3:16 “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.”
Mungkin Saudara sedang bergumul apakah dosa ku diampuni, dan siapakah yang dapat menjamin hidupku? Yesus memberikan jaminan keselamatan hidup kekal. Sehingga kita memperoleh damai sejahtera, memiliki keyakinan yang kokoh bahwa saya akan bersama Yesus di Surga.
Inilah waktunya, tidak salah jika kita percaya kepadaNya karena Yesus adalah Allah itu sendiri yang telah turun dari sorga. Kita akan memperoleh kelepasan dari himpitan dosa, Yesus akan melepaskan diri kita dari tekanan-tekanan dosa dan kita dapat hidup dalam kekudusan. Hanya di dalam Yesus kita dapat memperolehnya.
Yesus Berkuasa Mengusir Setan dan Menyembuhkan Segala Penyakit
Bagi Saudara yang sudah berdoa menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat, selamat datang dalam keluarga Kerajaan Sorga. Saudara menjadi anak-anak Allah dan Bapa di Sorga menjadi Bapa kita, menjadi orang yang sangat dekat dengan kita.
Jika ada Saudara yang sakit dan rindu memperoleh kesembuhan, percayalah Bapa di Sorga rindu agar semua Saudara disembuhkan. Percayalah kepada Bapa, dan percayalah kepada Yesus Kristus, Anak-Nya yang Tunggal.
Matius 9:32-33 mengatakan: “Sedang kedua orang buta itu keluar, dibawalah kepada Yesus seorang bisu yang kerasukan setan. Dan setelah setan itu diusir, dapatlah orang bisu itu berkata-kata. Maka heranlah orang banyak, katanya: “Yang demikian belum pernah dilihat orang di Israel.”
Orang bisu ini kerasukan setan sampai tidak bisa bicara. Tapi setan itu diusir oleh Yesus dan orang itu bisa berkata-kata. Betapa besarnya kuasa yang ada pada Yesus. Dia sanggup mengusir setan-setan, Yesus juga sanggup membangkitkan orang mati, menyembuhkan orang sakit, dan menghentikan badai. Yesus sanggup memberi makan 5000 orang hanya dengan 5 roti dan 2 ikan.
Yesus Kristus tetap sama, dahulu Dia melakukan mujizat, maka pada hari inipun Dia melakukan mujizat. Firman Tuhan dalam Ibrani 13:8 mengatakan Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin, hari ini dan sampai selama-lamanya. Dia tetap sanggup menyembuhkan. Yesaya 53:5 mengatakan oleh bilur-bilur-Nya kita menjadi sembuh.
Percayalah bahwa Yesus sanggup menyembuhkan Saudara, dan terimalah kesembuhan dari Tuhan, apapaun penyakit Saudara. [EM/EM]