KPPI (Kebaktian Pujian Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Senin, 3 Agustus 2020 melalui program Live Streaming di Facebook dan You Tube.

Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Jacob B. Sumbayak, diambil dari Lukas 4: 38 – 41 tentang Yesus menyembuhkan ibu mertua Simon Petrus dan orang-orang lain.

Yesus Menghardik Demam, dan Seketika Itu Juga Ibu Mertua Simon Sembuh

Kita bayangkan kondisi seorang yang sakit demam keras atau panas tinggi, pastinya badan lemas dan tidak enak. Banyak tanda-tanda lainnya seperti panas dingin, linu, nafsu makan berkurang, yang membuat tidak bertenaga. Dan itulah kondisi yang dirasakan oleh ibu mertua Simon Petrus, oleh karena itu mereka meminta Yesus menyembuhkan ibu mertua Simon ini.

Lalu Yesus berdiri di sisi ibu mertua Simon dan dengan suara yang keras menghardik demam itu, dan penyakit itu meninggalkan dia, seketika perempuan itu sembuh, bangun, dan langsung melayani mereka. Sungguh kejadian ajaib, yang semula demam tinggi dan tidak ada tenaga karena sakitnya, seketika ada tenaga setelah disembuhkan oleh Tuhan Yesus, lalu bangun dan melayani mereka. Mujizat telah terjadi, penyakit tidak bertahan ketika Yesus menghardik penyakit itu.

Kejadian ini menyebabkan banyak orang datang dan membawa serta banyak orang sakit kepada Yesus. Dan Yesus meletakkan tangan-Nya pada orang sakit itu masing-masing dan menyembuhkan mereka. Rumah itu menjadi penuh dengan orang sakit dan banyak setan keluar dari orang yang sakit, ketika Yesus menyembuhkan orang-orang sakit di rumah itu.

Terjadi suatu mujizat, Yesus hanya tinggal menghardik maka sakit penyakit sembuh. Yesus menumpangkan tangan kepada orang sakit dan mereka sembuh, bahkan semua setan-setan keluar dari orang yang kerasukan. Setan sangat takut pada Yesus karena setan tahu siapa Yesus, Yesus adalah Mesias dan Anak Allah. Jika ada Yesus di dalam hati kita, setan tidak akan berani ada di dalam kita karena Yesus sangat berkuasa dan semua setan takut dengan Nama-Nya.

Yesus adalah Mesias yang Berkuasa Mengampuni Dosa dan Menyelamatkan Manusia

Yesus adalah Mesias dan Anak Allah. Dikatakan Anak Allah karena Yesus adalah Allah itu sendiri yang berkenan datang ke bumi, lahir sebagai manusia. Dia mau menjadi manusia untuk menyelamatkan kita, sebab kita semua telah berdosa dan tidak ada yang dapat menebus dosa-dosa kita. Tidak mungkin kita dapat menebus satu sama lain karena kita semua berdosa.

Karenanya Yesus harus datang ke dunia dan lahir sebagai manusia agar Dia dapat menebus dosa kita. Sepanjang hidup-Nya Yesus hidup di dalam kekudusan dan tidak pernah berdosa, sehingga Dia layak menjadi korban untuk menebus dosa kita.

Yesus membayar harga tebusan dosa kita dengan nyawa-Nya sendiri karena Yesus sangat mengasihi kita. Tuhan tahu bahwa kita manusia tidak berdaya dan selalu terikat akan dosa, oleh karena itu Dia sendiri harus datang. Dan ketika Dia datang, Dia disebut Anak Allah dan Mesias yang artinya Juruselamat, yang mengampuni dosa-dosa kita, yang menebus dosa-dosa kita.

Itu sebabnya Yesus sangat berkuasa, bahkan iblis pun takut kepadaNya, sakit penyakit dapat disembuhkan. Dia dapat membangkitkan orang yang telah mati sekalipun. Dia dapat membuat lima roti dan dua ikan sanggup memberi makan lima ribu orang lebih. Dia dapat menghentikan badai hanya dengan dua perkataan, karena sesungguhnya Dia sangat berkuasa. Namun Dia rela menyerahkan DiriNya karena kasihNya kepada kita, Dia mati di kayu salib.

Yohanes 3:16 mengatakan: “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.”

Barangsiapa percaya pada Yesus, tidak akan binasa, tidak akan dihukum ke dalam neraka karena dosa-dosanya telah ditebus dan diampuni. Barangsiapa percaya akan diselamatkan dan memperoleh hidup yang kekal. Ada satu jaminan keselamatan dan bayarannya sangat jelas yaitu pengorbanan Tuhan Yesus di kayu salib untuk kita.

Jika kita percaya padaNya maka iblis tidak dapat menagih nyawa kita lagi, tidak akan sanggup dan tidak berhak tinggal di dalam kita. Karena itu jika kita mau lepas dari dosa-dosa kita, mau lepas dari ikatan-ikatan iblis, mau lepas dari segala perjanjian-perjanjian dengan iblis, kita terima Yesus dan Yesus akan melepaskan dan mengampuni kita.

Kabar baik berikutnya kita baca dari Yohanes 1:12, “Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya”.

Percayalah kepada Yesus mulai hari ini, besok, lusa, dan teruslah hidup didalam kepercayaan itu, sampai Dia datang atau kita meninggalkan dunia.

Oleh bilur-bilur-Nya Kamu Telah Sembuh

Firman Tuhan dalam 1 Petrus 2:24, “Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh”.

Yesus telah memikul dosa kita dan Dia telah menebus kita, dahulu kita hidup didalam dosa namun sekarang kita hidup didalam kebenaran. Dan selain itu ada sebuah jaminan yaitu oleh bilur-bilur Yesus maka semua sakit kita telah sembuh. Kita katakan Firman Tuhan ini sebab Firman Tuhan ‘ya’ dan ‘amin’.

Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin maupun hari ini dan sampai selama-lamanya (Ibrani 13:8).

Seperti ibu mertua Simon yang seketika itu disembuhkan oleh Yesus, hari ini pun Dia tetap sama, Dia sanggup menyembuhkan semua sakit penyakit, baik sakit ringan ataupun berat. Tumpangkan tangan ditempat rasa sakit dan oleh bilur-bilur Yesus, kita telah disembuhkan. [EM/EM]

Leave A Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *