KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Senin, 21 September 2020 melalui program Live Streaming di Facebook dan YouTube.
Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Jacob B. Sumbayak, diambil dari Matius 16: 13-20 tentang Pengakuan Petrus.
Matius 16: 13-20
13 Setelah Yesus tiba di daerah Kaisarea Filipi, Ia bertanya kepada murid-murid-Nya: “Kata orang, siapakah Anak Manusia itu?”
14 Jawab mereka: “Ada yang mengatakan: Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan: Elia dan ada pula yang mengatakan: Yeremia atau salah seorang dari para nabi.”
15 Lalu Yesus bertanya kepada mereka: “Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?”
16 Maka jawab Simon Petrus: “Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!”
17 Kata Yesus kepadanya: “Berbahagialah engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di sorga.
18 Dan Aku pun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya.
19 Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga.”
20 Lalu Yesus melarang murid-murid-Nya supaya jangan memberitahukan kepada siapa pun bahwa Ia Mesias.
“Kata orang, siapakah Anak Manusia itu?”
Firman Tuhan yang kita baca ini luar biasa, Firman Tuhan yang membukakan siapakah Yesus itu. Diawali dengan pertanyaan Yesus kepada murid-murid-Nya ‘apa kata orang’ tentang Yesus. Maka jawab mereka: “Ada yang mengatakan: Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan: Elia dan ada pula yang mengatakan: Yeremia atau salah seorang dari para nabi.”
Ada yang mengatakan Yohanes Pembaptis, padahal Yohanes Pembaptis saat itu sudah mati dipenggal kepalanya. Namun tetap ada yang menduga Yesus itu Yohanes Pembaptis yang bangkit kembali. Orang bisa menduga demikian karena Yohanes Pembaptis memang nabi yang luar biasa di jaman Perjanjian Baru, sangat berpengaruh dan berkuasa dalam memberitakan pertobatan.
Ada juga yang mengatakan Elia, seorang nabi besar yang luar biasa pada jaman Perjanjian Lama. Nabi Elia melakukan pelayanan dengan bekerja pada Raja-raja dan banyak melakukan mujizat. Salah satunya adalah membangkitkan anak janda di Sarfat yang sudah mati. Ia juga sanggup memanggil api dari langit turun untuk membakar persembahan.
Ada lagi yang mengatakan Yeremia, dia juga nabi besar jaman Perjanjian Lama. Nabi Yeremia lah yang bernubuat bahwa Yehuda akan dibuang ke Babel selama 70 tahun. Tidak ada yang percaya pada nubuat ini tetapi nubuat itu terbukti tergenapi.
Demikianlah dugaan orang banyak tentang siapakah Yesus, selain nama-nama di atas juga beberapa nabi yang lain pada masa Perjanjian Lama.
Pengakuan Petrus: “Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!”
Sekarang Yesus bertanya kepada murid-murid itu sendiri, tentang siapakah Yesus. Ayat 15: Lalu Yesus bertanya kepada mereka: “Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?”. Maka jawab Simon Petrus: “Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!”(ayat 16).
Siapakah Mesias seperti yang dikatakan Simon Petrus ini? Mesias adalah yang dijanjikan oleh Allah, yang akan datang menebus umat-Nya dari segala dosa-dosanya. Mesias ini juga dinubuatkan oleh nabi-nabi sebelumnya. Termasuk nabi Daniel, yang melihat bahwa kerajaan dari Mesias ini adalah kekal selama-lamanya. Mesias ini adalah Anak Allah itu sendiri, yang akan menjadi Raja kekal selama-lamanya.
Hal ini bisa kita lihat dari Matius 1:18-23 tentang kelahiran Yesus Kristus. Pada ayat 20-21 kata malaikat Tuhan kepada Yusuf dalam mimpi: “Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus. Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka.”
Telah dinubuatkan di Perjanjian Lama bahwa Mesias itu dari keturunan Daud, dan akan lahir dari seorang anak dara atau perawan. Yesaya telah menubuatkan 700 tahun sebelumnya. Mesias itu juga adalah Anak yang lahir di Betlehem. Itu juga sudah dinubuatkan.
Jadi siapa Mesias ini? Mesias itu adalah Allah sendiri yang mau turun ke muka bumi, untuk menebus dosa kita, menyelamatkan kita dengan mati di kayu salib. Firman Tuhan berkata Mesias ini akan menjadi Raja dan itu terbukti setelah Tuhan Yesus mati di kayu salib, dikuburkan dan bangkit pada hari ketiga dari antara orang mati dan Dia hidup kekal selama-lamanya dan menjadi Raja kekal selama-lamanya. Karena Dia adalah Allah sendiri. Itu sebabnya Dia disebut Mesias.
Yesus berkata bahwa barangsiapa yang mengakui bahwa Yesus adalah Mesias, Anak Allah yang hidup, Juruselamat manusia, Anak Allah yang telah mati di kayu salib tetapi bangkit kembali, maka Yesus berkata berbahagialah dia. Yesus bukan hanya nabi seperti Yohanes Pembaptis atau nabi Yeremia. Tapi lebih dari itu, Dia adalah Mesias Anak Allah sendiri yang telah dijanjikan oleh Allah Bapa. Barangsiapa yang percaya kepada-Nya akan diampuni, diselamatkan, dan akan menerima hidup yang kekal, karena ada yang membayar dosanya dan hidupnya sudah ditebus.
Oleh karena itu Firman Tuhan berkata, dalam Yohanes 3:16, “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.”
Maukah Saudara percaya kepada Mesias ini?
Oleh bilur-bilur-Nya kita menjadi sembuh
Bagi saudara yang telah percaya kepada Yesus dan berharap disembuhkan oleh Tuhan, percayalah hari ini akan disembuhkan.
Firman Tuhan dalam Yesaya 53:5 mengatakan: “Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.”
Ketika Tuhan Yesus naik di kayu salib, Dia didera, disiksa, dan dicambuk. Tetapi Firman Tuhan berkata, oleh bilur-bilur-Nya itulah kita menjadi sembuh. Asal kita percaya! 2000 tahun yang lalu Tuhan Yesus menyembuhkan banyak sakit penyakit, yang tuli mendengar, yang buta melihat, yang lumpuh berjalan, yang bisu berkata-kata, bahkan orang mati dibangkitkan.
Tidak ada yang mustahil bagi Tuhan dan tidak ada yang mustahil bagi orang percaya. Tuhan Yesus tidak berubah, Dia tetap sama dari dahulu sekarang sampai selama-lamanya. Kuasa-Nya tidak pernah berubah, dan apa yang Yesus lakukan 2000 tahun lalu tetap berlaku sampai hari ini.
Percayalah, hari ini Saudara akan disembuhkan oleh Tuhan Yesus. Tumpangkan tangan pada bagian yang sakit, dan percayalah Tuhan Yesus sanggup menyembuhkan Saudara. [EM/EM]