Firman Tuhan dari Roma 5:8 ini telah disampaikan oleh Pdt. Jacob B. Sumbayak di KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) online pada hari Kamis, 8 Oktober 2020. Acara ini ditayangkan melalui program Live Streaming yang dapat disaksikan di Facebook, YouTube dan Instagram.
Kristus Telah Mati untuk Kita Ketika Kita Masih Berdosa
Yesus adalah Tuhan itu sendiri, Dia adalah Tuhan yang menciptakan langit dan bumi. Segala sesuatu diciptakan oleh-Nya, terjadi oleh Firman-Nya.
Yesus, Dia adalah Allah yang mau turun ke muka bumi menjadi manusia. Dia meninggalkan kemulian-Nya dan merendahkan diri. Yesus mau menjadi manusia bahkan mau mati di kayu salib untuk menebus dosa-dosa kita.
Karena kasih-Nya, Dia datang untuk menyelamatkan manusia yang dibelenggu dosa. Namun manusia yang dikasihiNya tidak menerimaNya.
Dia dipukul dan ditindas, Dia dibunuh dan disalibkan. Dia menjadi korban bukan karena Dia berdosa melainkan supaya kita selamat dan memperoleh hidup kekal.
Yohanes 1:12 “Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya”.
Siapa yang percaya dalam nama Yesus ada pengharapan dan pengampunan dosa. Barangsiapa yang percaya kepada Yesus, siapa pun kita, dan apa pun kondisi kita, baik kita sekarang dalam kondisi sakit atau sehat, kaya atau miskin, asal percaya dan menerima-Nya, maka diberi-Nya kuasa menjadi anak-anak Allah dan dosanya diampuni.
Roma 5:8, “Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa”.
Yesus sangat mengasihi kita, bahkan ketika kita tidak mengenal-Nya, ketika kita masih seenaknya berbuat kejahatan, ketika kita masih menyakiti hati-Nya dengan dosa-dosa kita.
Dia rela mati bagi orang yang menolak-Nya. Dia disalibkan membayar hutang-hutang dosa orang yang menikam-Nya
Dia bayar dengan kasih dan pengorbanan bagi orang-orang yang menipu Dia.
Karena begitu besar kasih-Nya, maka setiap orang yang percaya kepada-Nya dan memohon pengampunan, Dia ampuni dosanya dan Dia selamatkan. [em/em]