Allah mendengarkan seruan saudara.
Sampai hari ini Dia tidak pernah berubah, kasih dan kuasa-Nya tetap sama.
Tuhan terus melakukan mujizat di KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi).

KPPI secara online kembali berlangsung pada hari Selasa, 2 Maret 2021 melalui program Live Streaming yang dapat disaksikan melalui Facebook, YouTube dan Instagram. Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Jacob B. Sumbayak, diambil dari Matius 15 : 21 – 28 tentang perempuan Kanaan yang percaya.

Yesus Tidak Pernah Menolak Siapapun

Perempuan ini bukan orang Yahudi, tapi dia percaya bahwa Yesus adalah Tuhan, sehingga mengalami mujizat, anaknya disembuhkan. Iman percaya seperti perempuan ini, membawa dia memperoleh apa yang diinginkan. Memang selama pelayanan Tuhan Yesus di muka bumi, banyak orang yang bukan Yahudi memperoleh yang dia inginkan.

Tuhan tidak pernah menolak siapapun dari kita, asal percaya percaya bahwa Yesus adalah anak Allah, bahwa Yesus adalah Mesias, bahwa Yesus adalah Allah itu sendiri yang turun ke muka bumi untuk menyelamatkan dan menyembuhkan kita.

Yesus betul-betul diremukkan, disiksa menderita sampai mati di kayu salib karena kejahatan kita. Dia dihajar, Dia disesah, semua penderitaan yang ditimpakan kepada-Nya mendatangkan keselamatan bagi kita. Itulah yang Yesus lakukan di kayusalib.

Tuhan tidak pernah menolak, setiap orang yang mempunyai iman. Iman yang mencari akan Tuhan. Allah sangat menghargai orang, siapapun dia, asal orang tersebut betul-betul mencari akan Tuhan, maka Tuhan akan datang.

Sama seperti Perempuan Kanaan ini, yang bukan orang Yahudi, yang tidak pernah diajarkan hukum Musa pada hari Sabat, tapi perempuan ini percaya, bahwa Yesus adalah Anak Allah. Ketika dia diusir dia tidak mundur, tetap percaya. Yesus mengakui besarnya iman perempuan ini.

Maukah kita percaya kepada-Nya sekarang? Jikalau saudara mau percaya kepada-Nya, sungguh-sungguh menerima-Nya, maka akan diselamatkan, diampuni, dikuduskan dan kalau sakit juga pasti akan disembuhkan.

Barangsiapa Percaya kepada Yesus akan Diselamatkan dan Disembuhkan

Yohanes 3 : 16, Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Barang siapa yang percaya bahwa Yesus mati di kayu salib menanggung dosa-dosa kita, maka tidak akan dihukum, melainkan beroleh hidup yang kekal di surga bersama dengan Tuhan. Maukah sekarang kita bertindak mengambil keputusan untuk sungguh-sungguh percaya kepada Yesus yang sangat mengasihi kita, dan mau mati bagi kita?.

Saat kita percaya dan menerima Tuhan Yesus secara pribadi, maka kita disebut sebagai anak-anak Allah (Yoh 1 : 12).

Saudara yang saat mengalami sakit, pergumulan, atau jiwanya sangat labil karena begitu banyak masalah, atau sakit yang tidak bisa disembuhkan lagi, atau sakit Covid-19, sakit kanker, buta, ataupun lumpuh, Yesus sanggup memyembuhkam saudara. Asal kita percaya, maka oleh bilur-bilurNya kita menjadi sembuh (Yesaya 53:5). [em/em]