KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Kamis, 10 Maret 2022 melalui program Live Streaming yang dapat disaksikan melalui Facebook, YouTube dan Instagram.

Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Jacob B. Sumbayak, diambil dari Yohanes 1: 1-5, dan 14 dengan perikop Firman yang telah menjadi manusia.

Segala Sesuatu Dijadikan Oleh Firman Allah

Dari Firman Tuhan ini dengan jelas dikatakan bahwa pada mulanya adalah Firman dan Firman itu bersama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. Firman itu telah bersama-sama dengan Allah dan bahkan sebelum dunia ini dijadikan, dan segala sesuatu dijadikan oleh Firman.
Semua benda apapun yang kita lihat itu dijadikan oleh Firman, bahkan kita pun juga dijadikan oleh Firman. Awan, langit, matahari, pohon, laut, binatang, manusia, semuanya ada karena diciptakan oleh Allah. Semua dijadikanNya melalui Firman, dan menjadi memiliki eksistensi karena dijadikan oleh Allah melalui Firman.

Kalau buka Alkitab mengenai penciptaan, misalnya dari Kejadian 1: 3. Berfirmanlah Allah: “Jadilah terang.” Lalu terang itu jadi.
Ibrani 11: 3 Karena iman kita mengerti, bahwa alam semesta telah dijadikan oleh firman Allah, sehingga apa yang kita lihat telah terjadi dari apa yang tidak dapat kita lihat.
Dengan iman kita bisa mengerti bahwa alam semesta ini dijadikan oleh Firman. Sehingga apa yang kita lihat ini terjadi dari apa yang tidak bisa kita lihat. Tidak ada segala sesuatu yang bisa jadi diciptakan Allah tanpa melalui Firman.

Yohanes 1: 1, Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
Jadi sebenarnya Firman itu adalah Allah sendiri. Ketika Allah sangat mengasihi kita dan mau menyelamatkan kita, ketika Allah mau mendatangi kita dan mau memperhatikan dan menolong kita, ketika Allah itu datang, siapa yang datang? Yang datang bukan malaikat, tetapi Firman.

Siapakah Firman yang Telah Menjadi Manusia Itu?

Firman itu mau datang dan menjadi manusia dan diam di dalam kita. Siapa Firman yang menjadi manusia itu? Namanya Yesus. Kita jadi tahu sekarang sesungguhnya kenapa Yesus disebut Anak Allah, karena Dia sesungguhnya adalah Firman itu sendiri. Dia adalah Allah itu sendiri dan ketika Dia datang ke muka bumi ini Dia disebut Anak Tunggal Bapa penuh kasih karunia dan kebenaran.

Yesus itu bukan manusia biasa, karena Dia adalah Firman yang menjadi manusia. Dia adalah Firman yang mau merendahkan diri untuk masuk ke bumi yang adalah ciptaan-Nya sendiri. Padahal matahari yang satu juta lebih besar dari bumi itu, Dia yang ciptakan. Tetapi Dia mau masuk ke dalam bumi, menjadi seperti kita menjadi manusia. Itu sangat menunjukkan kerendahan hati Allah.
Yesus itu adalah Firman, jadi Ia telah ada sebelum dunia dijadikan.

Yohanes 8: 58, Kata Yesus kepada mereka: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya sebelum Abraham jadi, Aku telah ada.” Sebelum Abraham ada Yesus telah ada sebab Dia adalah Firman.
Yesus mau memberitahu bahwa Dia bukan manusia biasa, Yesus adalah Firman yang sebelum Abaham ada, Dia sudah ada, bahkan sebelum Adam dan Hawa ada, Dia sudah ada.

Maukah sekarang saudara mengenal Dia dan percaya mengapa Yesus disebut Anak Allah? Mengapa Yesus disebut Tuhan? Karena memang Dia adalah Firman yang menjadi manusia.
Kenapa Dia mau datang ke muka bumi? Karena Dia sangat mengasihi kita. Dia tahu kita bergumul setiap hari, berjuang melawan segala dosa-dosa kita dan kita tidak sanggup melawannya. Mungkin kita berusaha berbuat baik, melakukan amal ini dan itu, tapi semuanya itu tidak sanggup membuat kita lepas dari dosa-dosa kita. Untuk itulah Tuhan sendiri mau datang menebus dosa-dosa kita. Itulah Yesus.

Yohanes 3: 16, Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Tuhan sangat sayang kepada kita, tidak rela kita binasa. Karena itu Dia mengutus Anak-Nya yang tunggal Yesus Kristus ke muka bumi ini dan mati di kayu salib, supaya barangsiapa yang percaya kepada-Nya tidak binasa melainkan ditebus hidupnya dan memperoleh hidup yang kekal.

Kenapa kita harus diselamatkan? Karena kita tidak sanggup membayar hutang dosa-dosa kita, harus ada korban yang kudus yang tidak bercacat cela, seperti domba yang disembelih sebagai korban supaya kita diselamatkan. Yesus hidup sebagai manusia dan Dia tidak pernah berdosa satu kali pun, sehingga Dia benar-benar layak seperti domba yang disembelih, dikorbankan sehingga kita menjadi selamat, itulah Yesus.
Mungkin saudara lama mencari jalan atau petunjuk siapakah yang bisa menyelamatkan aku? Yesus sanggup melakukannya. Barangsiapa percaya kepada-Nya meskipun mati akan bangkit bersama Dia.
Pdt. Jacob B. Sumbayak kemudian memimpin dalam doa untuk menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat, dan semua yang mau percaya diminta mengikuti doa dengan bersuara.

Dalam Nama Yesus ada Kesembuhan

Bagi yang sakit dan mau didoakan, percayalah dalam nama Yesus ada kuasa, ada kesembuhan. Imankan mujizat kesembuhan terjadi. Syaratnya hanya percaya.

Yesasya 53: 5, Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.

Siapakah orang ini yang tertikam oleh karena pemberontakan kita, yang diremukkan karena kejahatan kita, yang disesah dan diganjar siksaan, yang semua kesengsaraan ditimpakan kepada-Nya supaya kita selamat? Itulah Yesus.

Yesus yang adalah Tuhan rela mati di kayu salib dengan cara yang sangat terhina, supaya kita yang terhina ini dimuliakan, supaya kita yang seharusnya terhukum dibebaskan. Bukan hanya itu, tapi Firman Tuhan berkata oleh bilur-bilur-Nya kita menjadi sembuh.

Bilur-bilur adalah bekas cambukan yang diterima Yesus sebelum Dia digantung di kayu salib. Dia dicambuk berkali-kali oleh tentara Romawi sehingga tubuh-Nya berbilur-bilur. Dia sangat menderita, setiap cambukan membuat Dia betul-betul merasakan satu sakit yang luar biasa. Tetapi Firman Tuhan berkata oleh bilur-bilur-Nya kita sembuh.

Pdt. Jacob B. Sumbayak kemudian memimpin dalam doa kesembuhan. Sebelumnya, kepada setiap yang sakit atau mendoakan keluarga yang sakit, agar menumpangkan satu tangan pada bagian yang sakit, dan mengangkat satu tangan lainnya untuk berdoa. Percaya, dan terima mujizat kesembuhan dengan iman.