KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Senin, 15 Agustus 2022 melalui program Live Streaming yang dapat disaksikan melalui Facebook, YouTube dan Instagram.

Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Joseph Batubara diambil dari Markus 5:1-20 tentang Yesus mengusir roh jahat dari orang Gerasa.

Tuhan Yesus Membebaskan Orang Kerasukan Roh Jahat

Di Gerasa ada seorang yang kerasukan roh jahat, tinggal di pekuburan karena sudah tidak ada lagi yang sanngup mengendalikan dia. Kekuatan Iblis membuat rantai-rantai belenggu pun diputuskan. Siang malam ia berkeliaran di pekuburan dan di bukit-bukit sambil berteriak-teriak dan memukuli dirinya dengan batu. Orang ini dalam kondisi yang seakan-akan tidak ada harapan lagi untuk dia disembuhkan, Iblis sangat menguasai dan membelenggu roh, jiwa dan tubuhnya.

Namun pada suatu hari Yesus datang di Gerasa dan bertemu dengan orang ini. Seakan-akan sebuah kebetulan, tapi tidak, di dalam Tuhan tidak ada yang tidak direncanakan oleh Tuhan dan tidak ada yang kebetulan. Seperti malam ini jika kita menyaksikan acara ini, tidaklah kebetulan karena ada kabar baik dan sukacita yang akan disampaikan.

Ketika orang kerasukan roh jahat ini bertemu Yesus, maka ada harapan dan jawaban baginya. Karena ketika Yesus datang maka setan-setan yang menguasai dia, yang bernama Legion karena jumlahnya ribuan, takluk kepada Yesus. Iblis sekalipun dalam jumlah besar, tunduk dan takut kepada Yesus. Dengan kuasa-Nya, Yesus mengusir roh-roh jahat itu dan memindahkannya ke kawanan babi yang kira-kira dua ribu jumlahnya, sehingga babi-babi itu terjun dari tepi jurang ke dalam danau dan mati lemas di dalamnya. Orang itu kembali waras, halleluya!

Demi satu jiwa ini yang sudah tidak waras dan tidak ada harapan ini, Yesus datang kepadanya untuk memerdekakan orang ini dari belenggu setan. Alangkah besarnya kasih Tuhan kepada orang yang tersesat dan terhilang ini.

Yesus Datang untuk Memerdekakan Manusia dari Tawanan Iblis

Seperti Yesus peduli kepada orang kerasukan setan di Gerasa ini, Yesus juga peduli kepada orang yang tidak memiliki harapan. Mungkin kita juga adalah orang yang tidak memiliki harapan lagi. Kita merasa jauh dan terhilang, dosa-dosa begitu menguasai dan mengikat. Sulit untuk keluar dari dosa dan keinginan daging yang membelenggu, hari ini menyesal namun besok jatuh lagi, sehingga berpikir tidak ada harapan lagi.

Lihatlah, orang Gerasa ini ketika bertemu dengan Yesus, maka satu kali pertemuan dengan Yesus telah menyelesaikan semua masalahnya. Mengapa? Karena Yesus adalah Juruselamat, Roh Allah ada pada-Nya.

Yesaya 61:1-3

  1. Roh Tuhan ALLAH ada padaku, oleh karena TUHAN telah mengurapi aku; Ia telah mengutus aku untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang sengsara, dan merawat orang-orang yang remuk hati, untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan kepada orang-orang yang terkurung kelepasan dari penjara,
  2. untuk memberitakan tahun rahmat TUHAN dan hari pembalasan Allah kita, untuk menghibur semua orang berkabung,
  3. untuk mengaruniakan kepada mereka perhiasan kepala ganti abu, minyak untuk pesta ganti kain kabung, nyanyian puji-pujian ganti semangat yang pudar, supaya orang menyebutkan mereka “pohon tarbantin kebenaran”, “tanaman TUHAN” untuk memperlihatkan keagungan-Nya.

Ayat ini berbicara tentang Yesus. Yesus yang dikuasai oleh Roh Allah itu diutus kepada dunia ini untuk menyampaikan kabar baik dan berita pembebasan. Apapun yang membuat kita merasa tidak ada harapan lagi, seakan-akan dosa begitu mengikat, begitu membelenggu sehingga kita dijajah dan bukan orang merdeka, akan sirna, karena Yesus datang membawa kabar baik. Dia membebaskan serta memulihkan kita.

Seperti orang Gerasa ini, satu kali pertemuannya dengan Yesus mengubahkan seluruh kehidupannya. Orang Gerasa ini akhirnya waras dan bisa berkomunikasi, berpakaian rapih, sebab dia sudah sembuh tuntas.

Kalau kita mau datang kepada Yesus, menerima-Nya dan mau percaya kepada-Nya, Yesus sanggup menyelesaikan semua masalah dan pergumulan kita. Akui semua dosa dan kesalahan kita, maka Yesus akan memberikan kita kemampuan untuk kita meninggalkan dosa-dosa kita.

Siapapun kita, mungkin pertama kali mendengar tentang Yesus atau sudah merasa jauh, ini kesempatan untuk kita datang kepada Yesus. Berdoalah dan minta pengampunan, maka Dia akan menyucikan hati kita dan menjadikan Dia sebagai Tuhan dan Juru selamat dalam hidup kita. Rasakan damai sejahtera memenuhi hati kita karena Yesus datang ke dalam hati kita dan Dia memerintah dalam hidup kita. Dia menggantikan semangat yang patah dengan sukacita dan damai sejahtera.

Lalu Pdt. Joseph Batubara memimpin dalam doa untuk menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat.

Yohanes 1:12
Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;

Kita sudah menerima Tuhan Yesus dan saat ini kita diangkat menjadi anak-anak Allah serta menjadi ahli waris Kerajaan Sorga. Mujizat telah kita terima, kita dilepaskan, kita dimerdekakan.

Yesus Sanggup Menyembuhkan Segala Penyakit Kita

Yesaya 53:5
Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.

Bagi kita yang sudah lama terikat oleh penyakit maka bilur-bilur-Nya menyembuhkan kita. Ada janji kesembuhan bagi kita. Bilur-bilur Yesus adalah luka-luka di tubuh Yesus karena cambukan yang dikenakan kepada tubuh-Nya berkali-kali, sampai tubuh Yesus tercabik-cabik. Bilur-bilur Tuhan Yesus itulah yang menyembuhkan kita.

Apapun sakit-penyakit kita dan di mana pun di bagian tubuh kita, mari beriman bahwa bilur-bilur Yesus itulah yang menyembuhkan kita.

Tumpangkan satu tangan pada bagian tubuh yang sakit, dan angkat satu tangan lagi untuk berdoa, memohon dan percaya kepada Tuhan Yesus. Percayalah bahwa kuasa kesembuhan menjadi bagian kita, terimalah dengan iman bahwa Tuhan Yesus sudah menyembuhkan kita.

Lalu Pdt. Joseph Barubara memimpin doa kesembuhan. Teruslah percaya bahwa Yesus adalah Juruselamat dan Penolong kita. [em/em]

Leave A Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *