KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Senin, 12 September 2022 melalui program Live Streaming yang dapat disaksikan melalui Facebook, YouTube dan Instagram.

Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Joseph Batubara diambil dari Lukas 7:11-17 tentang Yesus membangkitkan anak muda di Nain.

Yesus Membangkitkan Anak Seorang Janda yang Mati

Firman Tuhan ini menceritakan seorang janda yang menangis dalam perjalanan hendak menguburkan anak laki-laki satu-satunya. Janda ini sangat sedih, karena anak muda ini adalah harapan dan satu-satu anggota keluarga yang dia miliki. Ketika anak ini mati, ada keputusasaan pada janda ini, karena dia tidak tahu kepada siapa lagi dia akan berharap.

Tidak kebetulan pada waktu yang tepat Yesus bertemu dengan iring-iringan kematian ini. Yesus mengetahui kesedihan janda ini. Yesus tahu kenapa ia menangis, maka Yesus berkata kepada janda ini: “Jangan menangis”. Yesus peduli kepada kesedihan Janda ini. Dalam kondisi janda itu begitu sedih dan putus asa, Yesus datang tepat pada waktunya. Yesus hendak menggantikan tangisannya dengan pengharapan. Lalu suatu mujizat terjadi, anak muda yang mati, saat itu dibangkitkan oleh Yesus dan dia hidup kembali.

Jika 2000 tahun yang lalu mujizat ini terjadi, maka ini menjadi pengharapan bagi kita semua. Tidak ada pengharapan di dunia ini, semua begitu cepat berubah dan berlalu. Mungkin saat ini kita sedang dalam kondisi hilang harapan karena masalah. Mungkin karena sakit yang tidak kunjung sembuh, atau masalah ekonomi dan keluarga, namun cerita ini memberikan pengharapan kepada kita.

Pengharapan Hanya pada Yesus

Yesaya 49:16
Lihat, Aku telah melukiskan engkau di telapak tangan-Ku; tembok-tembokmu tetap di ruang mata-Ku.

Tuhan sangat mengasihi kita bagai biji mata-Nya dan Dia tidak pernah melupakan kita. Siapapun kita dan di mana pun kita berada saat ini, mungkin sedang ada pada keputusasaan, kesendirian, dan merasa tidak ada yang peduli. Namun Firman Tuhan mengatakan bahwa Tuhan tidak pernah melupakan kita. Dia senantiasa melihat kita, karena kita terlukis dengan jelas di tangan-Nya.

Yesus adalah Allah dan Dia berkuasa, karenanya orang mati menjadi bangkit. Hanya Yesus yang sanggup membangkitkan orang mati. Dalam Firman Tuhan mencatat 3 kali Tuhan Yesus membangkitkan orang mati, bahkan Dia sendiri bangkit dari kematian. Ini menyatakan Dia adalah Allah yang berkuasa. Menyatakan bahwa pengharapan di dalam Tuhan Yesus adalah pasti.

Tidak ada yang kebetulan jika kita menyaksikan acara ini. Yesus hendak menyatakan bahwa Dia adalah harapan dalam keputusasaan kita. Dia adalah jawaban bagi semua permasalahan kita, serta Dia adalah kehidupan yang kekal bagi kita.

Yesus menderita, mencurahkan darah-Nya, dan mati di kayu salib supaya kita memperoleh kehidupan. Hanya dengan darah-Nya kita dapat disucikan, karena darah-Nya yang suci. Kita tidak dapat membayar dan menghapuskan dosa kita, bahkan dengan kebaikan kita sekalipun. Hanya oleh darah Yesus kita dapat disucikan.

Malam hari ini Tuhan datang kepada kita dan memberitakan kabar baik, bahwa Dia mau menghapuskan dosa-dosa kita dan Dia mau memberikan jaminan kehidupan kekal kepada kita. Mari kita datang kepada-Nya dan menerima Dia sebagai Tuhan dan Juruselamat kita.

Kemudian Pdt. Joseph Batubara memimpin dalam doa untuk menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat.

Yohanes 1:12
Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;

Sekarang kita adalah anak-anak Allah, kita akan selalu dijaga dan dilindungi oleh Allah. Dia mengasihi kita.

Oleh Bilur-bilur-Nya Kamu Telah Sembuh

Yesaya 53:5
Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.

Tuhan menanggung semua sakit-penyakit kita dan oleh bilur-bilur-Nya kita menjadi sembuh. Kita dapat memperoleh kesembuhan karena kita telah ditebus oleh Yesus Kristus. Tubuh Yesus tercabik-cabik itulah bilur-bilur Yesus, dan oleh bilur-bilur-Nya kita sembuh. Datang dengan iman dan percayalah kepada Yesus yang akan menyembuhkan.

Letakkan tangan pada bagian yang sakit dan percayalah bahwa oleh bilur-bilur Yesus itulah kita disembuhkan. Berharap dan percaya hanya kepada Yesus, di mana pun kita berada, Dia sanggup menjangkau dan menyembuhkan kita.

Terpujilah Tuhan karena Dialah yang menyembuhkan sakit-penyakit kita. Percayalah, ada harapan di dalam Tuhan Yesus karena Dia adalah Allah yang bangkit dari maut dan tidak sia-sia iman kita kepada Yesus. [em/em]