KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Kamis, 13 Oktober 2022 melalui program Live Streaming yang dapat disaksikan melalui Facebook, YouTube dan Instagram.
Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Joseph Batubara diambil dari Matius 28: 1-10 tentang Kebangkitan Yesus.
Kristus telah Mengalahkan Maut
Firman Tuhan dalam Matius 28: 1-10 Ini adalah berita sukacita. Karena ini menceritakan tentang kebangkitan Yesus dari kematian. Ini adalah berita kemenangan buat kita, karena di dalam Kristus kita memiliki kehidupan yang berkemenangan.
Seringkali kita merasa gagal dan jatuh, tapi firman Tuhan dalam Amsal 24:16 mengatakan: Sebab tujuh kali orang benar jatuh, tetapi ia bangun kembali, tetapi orang fasik akan roboh dalam bencana.
Apabila kesengsaraan, pencobaan, dan kemalangan terjadi dalam hidup orang benar, mereka akan bangun kembali karena kasih karunia Allah mengangkat mereka. Di sini dikatakan kita harus bangkit, bangun kembali dan kita akan meraih kemenangan.
Dibutuhkan ketekunan, kesungguh-sungguhan,dan sikap hati yang tidak menyerah. Kita akan meraih kemenangan, asalkan tidak ada dosa di dalamnya. Andaikan ada dosa perlu dibawa kepada Tuhan di dalam pertobatan dan segera selesaikan. Jangan terpuruk dalam kegagalan tapi bangkit, bangun dan berharap kembali pada Tuhan.
Setiap orang yang bertekun, setiap orang yang berjuang, setiap orang yang menabur maju dengan air mata dan berharap kepada Tuhan maka akan pulang membawa hasilnya dengan sukacita.
Kemenangan yang Tuhan janjikan ini termasuk juga kemenangan atas ketakutan. Apa yang paling menakutkan dan mengkhawatirkan manusia adalah ketika berhadapan dengan kematian. Ketika berhadapan dengan kematian maka manusia tidak punya kepastian kemana akan pergi setelah kematian.
Namun kabar baiknya, Tuhan Yesus sudah mengalahkan maut dan menyediakan kemenangan bagi kita.
Kemenangan Kristus Menjadi Kemenangan Orang Percaya
1 Korintus 15:53-57
15:53 Karena yang dapat binasa ini harus mengenakan yang tidak dapat binasa, dan yang dapat mati ini harus mengenakan yang tidak dapat mati. 15:54 Dan sesudah yang dapat binasa ini mengenakan yang tidak dapat binasa dan yang dapat mati ini mengenakan yang tidak dapat mati, maka akan genaplah firman Tuhan yang tertulis: “Maut telah ditelan dalam kemenangan. 15:55 Hai maut di manakah kemenanganmu? Hai maut, di manakah sengatmu? ” 15:56 Sengat maut ialah dosa dan kuasa dosa ialah hukum Taurat. 15:57 Tetapi syukur kepada Allah, yang telah memberikan kepada kita kemenangan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita.
Maut telah ditelan dalam kemenangan Kristus. Maut tidak berkuasa lagi atas Kristus dan atas setiap orang yang percaya kepada-Nya. Karena Tuhan Yesus bangkit dan mengalahkan mautlah maka kita beroleh keselamatan. Kita jadi punya kepastian ke manakah kita akan pergi setelah kita mati.
Selama ini, dosa telah membuat kita tidak melihat keselamatan. Dosa akan selalu menghalangi kita untuk memperoleh kemenangan dan kepastian.
Puji Tuhan, Tuhan Yesus telah mengalahkan dosa itu. Yesus turun dari Sorga ke dunia menanggung semua dosa kita, karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini. Setiap dosa dan kesalahan kita tidak dapat ditebus atau dihapuskan dengan apapun. Upah dosa adalah maut.
Namun Yesus datang ke dalam dunia dan tidak ada dosa di dalam Yesus, sehingga hanya Dia yang layak menebus dosa dan kesalahan kita. Dosa hanya dapat hanya dapat ditebus dengan darah yang kudus.
Kalau kita percaya kepada-Nya dan menerima-Nya sebagai Tuhan dan Juruselamat, maka kita akan memiliki kepastian akan keselamatan.
Roma 8:32-39 mengatakan bahwa apapun yang kita alami, kita lebih dari orang-orang yang menang. Tuhan akan menolong dan akan membukakan jalan, bahkan Tuhan akan berperang bagi kita. Dan kemenangan-Nya diberikan pada kita, sehingga kita disebut lebih dari pada pemenang.
Berbahagialah kita yang telah menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Tuhan telah menjadi Allah yang dekat, Dia ada di dalam hati kita menjadi sahabat yang setia mengasihi. Kita menjadi biji mata-Nya, kita dikasihi, dijaga, dipelihara dan dilindungi-Nya.
Maukah Saudara percaya pada-Nya?
Lalu Pdt. Joseph Batubara memimpin dalam doa menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat.
Puji Tuhan, kita bukan lagi orang biasa dan bukan orang yang tidak dikenal Tuhan. Kita adalah anak Allah, ahli waris kerajaan Sorga (Yohanes 1:12).
Bagi Orang Percaya Ada Mujizat Kesembuhan
Bagi kita yang percaya kepada Yesus, tersedia mujizat kesembuhan dari segala macam sakit- penyakit. Tuhan Yesus, selain menanggung dosa-dosa kita, juga telah menanggung segala kelemahan dan sakit-penyakit kita.
Yesaya 53:3-5
53:3 Ia dihina dan dihindari orang, seorang yang penuh kesengsaraan dan yang biasa menderita kesakitan; ia sangat dihina, sehingga orang menutup mukanya terhadap dia dan bagi kita pun dia tidak masuk hitungan. 53:4 Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah. 53:5 Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.
Telah dinubuatkan oleh nabi Yesaya bahwa Yesus akan mengalami kesengsaraan dan menderita kesakitan. Dia sangat dihina dan sangat direndahkan manusia. Dikatakan orang menutup mukanya terhadap Dia. Dia dijadikan seperti orang yang jahat.
Semuanya itu Dia lakukan untuk menanggung yang seharusnya kita tanggung. Harusnya kita yang menerima ganjaran, digantung di kayu salib karena dosa kita. Tapi Tuhan Yesus mau menanggungnya untuk menebus dosa-dosa kita, dan bilur-bilur-Nya menyembuhkan kita.
Lalu Pdt. Joseph Batubara memimpin dalam doa kesembuhan. Bagi semua yang sakit, supaya dengan iman percaya bahwa segala sakit-penyakit kita, telah ditanggung-Nya. Oleh bilur-bilur-Nya dan kita menjadi sembuh. [em/em]