KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Senin, 12 Juni 2023 melalui program Live Streaming yang dapat disaksikan melalui Facebook, YouTube dan Instagram.
Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Jacob B. Sumbayak, diambil dari Kisah Para Rasul 8:26-40, Sida-sida dari tanah Etiopia.
Filipus Memberitakan Kristus ke Pembesar Etiopia
Filipus adalah salah satu murid Yesus. Walaupun bukan termasuk 12 murid utama, tetapi ia murid Yesus. Ia memberitakan injil sampai suatu saat malaikat Tuhan berkata kepadanya. Malaikat Tuhan menyuruh Filipus untuk bertemu dengan sida-sida atau pembesar dari Etiopia. Jabatan ini kalau sekarang padanannya seperti Menteri Keuangan.
Pembesar Etiopia ini pergi ke Yerusalem karena ia beragama Yahudi, sehingga secara berkala ia pergi ke Yerusalem untuk berziarah. Saat itu posisinya sedang pulang dari Yerusalem menuju Etiopia yang jaraknya sekitar 1800 km. Jarak yang jauh, kira-kira dua kali lipat jarak Jakarta ke Surabaya, mungkin perlu perjalanan berminggu-minggu untuk beribadah ke Yerusalem. Dalam perjalanan pulang dari Yerusalem, saat tiba di Gaza (80 km dari Yerusalem), malaikat Tuhan menyuruh Filipus untuk bertemu dengannya.
2000 tahun yang tidak ada komunikasi internet, gadget dan sejenisnya, tetapi Filipus mendengar suara malaikat dan melihat sida-sida ini. Jarak Yerusalem ke Etiopia sangat jauh tetapi ia orang ini taat menyembah Tuhan di bait Allah. Walaupun dalam perjalanan pulang, pembesar ini masih konsentrasi membaca kitab Yesaya, kitab yang ada 700 tahun sebelum masa Yesus Kristus.
Disitulah Filipus menerangkan Firman Tuhan itu kepada pembesar Etiopia ini. Kitab Yesaya yang dia baca ini adalah suatu nubuatan tentang seorang Mesias, Anak Allah, Juruselamat, itulah Yesus. Sambil berjalan, Filipus membimbingnya. Maka mengertilah sida-sida ini dan ia mau percaya kepada Yesus, tandanya ia mau dibaptis.
Walaupun jabatannya tinggi, tetapi dia orang yang saleh dan kudus dan khusus datang dari negerinya untuk menyembah Allah. Sida-sida ini percaya bahwa Yesus adalah Anak Allah. Luar biasa penginjilan yang dilakukan murid-murid Yesus setelah kepenuhan Roh Kudus.
Sesudah sida-sida ini dibaptis, Roh Tuhan meraibkan Filipus dan ia tidak melihatnya lagi. Ia bersukacita karena percaya kepada Yesus dan melanjutkan perjalanannya. Filipus dalam sekejap sudah berada di Asdod, kira-kira di utara Gaza yang berjarak 32 km. Itu keajaiban, ia memberitakan injil sampai ke kota berikutnya di Kaisarea.
Filipus Memiliki Kuasa dalam Memberitakan Injil oleh Roh Kudus
Sebelum Yesus naik ke surga, Ia menjanjikan bahwa murid-murid-Nya akan dibaptis dengan Roh Kudus. Mereka akan menerima kuasa, karena Yesus tidak mau meninggalkan murid-murid-Nya yatim piatu. Ia akan memberikan Penolong yaitu Roh Kudus, yang adalah Allah sendiri.
Kisah Para Rasul 1:8
“Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.”
Murid-murid-Nya dipenuhi Roh Kudus dan kuasa itu benar-benar ada. Kuasa itu diberikan kepada murid-murid yang lain juga termasuk Filipus. Bagaimana Filipus tahu ada orang yang sedang berjalan dari Israel ke Gaza? Itu adalah suatu anugerah, suatu mujizat.
Tuhan sangat memperhatikan keselamatan orang yang sungguh-sungguh mencari Dia, seperti pembesar Etiopia ini. Dia bukan orang Yahudi, tetapi beragama Yahudi. Ia percaya pada Taurat Musa. Ketika diperjalanan, dan ia sedang membaca kita Yesaya, malaikat Tuhan berbicara kepada Filipus untuk ia pergi ke Gaza menemui orang ini.
Filipus disuruh mendekati kereta untuk membimbing sida-sida ini dan akhirnya orang ini dapat mengenal Tuhan Yesus. Setelah ia dibaptis, Roh Tuhan tiba-tiba meraibkan Filipus ke tempat yang jauhnya 32 km dari situ, ia ada di kota Asdod. Sida-sida ini melanjutkan perjalanan pulang dengan sukacita.
Sampai Sekarang Mujizat itu Tetap Ada
Mujizat itu tetap terjadi sampai saat ini, meski Yesus sudah terangkat ke sorga. Yesus menjanjikan Roh Allah tinggal di dalam hati setiap orang yang percaya kepada-Nya. Mujizat, kesembuhan itu tetap ada, sampai hamba Tuhan ini dapat mendengarkan perkataan malaikat dan sampai sekarang mujizat itu tetap ada. Mujizat kesembuhan tetap ada sampai hari ini bagi setiap orang yang percaya kepada Yesus. tetapi mujizat yang lain, juga Tuhan bisa berikan, kasih karunia/berkat-berkat yang Tuhan bisa berikan bagi kita misal dilepaskan dari kecelakaan, pemulihan ekonomi, pemulihan keluarga. Mujizat itu masih berlangsung
Ibrani 13:8
Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin maupun hari ini dan sampai selama-lamanya.
Tuhan Yesus tidak berubah, Ia tetap sama, di dalam nama-Nya Roh Kudus bekerja. Tuhan Yesus sangat mengasihi kita, seperti orang dari Etiopia ini, dia sangat diperhatikan Tuhan sampai Ia mengutus seorang hamba Tuhan datang kepadanya.
Tuhan juga memperhatikan Saudara, sehingga Saudara dapat mendengarkan Firman Tuhan. Kasih karunia Tuhan berlaku bagi Saudara.
Yohanes 3:16
Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
Seharusnya kita binasa karena semua orang telah berbuat dosa. Namun oleh kasih karunia Tuhan, ketika kita percaya, kita diselamatkan.
Roma 3:23-24
Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus.
Maukah Saudara percaya kepada Yesus? Percayalah, Ia Allah sendiri yang datang menjadi manusia, dan dengan rendah hati Ia menyebut diri-Nya Anak Manusia. Dia adalah Allah yang mau menjadi manusia. Ia melakukannya karena tidak ada yang dapat menebus dosa kita, perbuatan baik kita pun tidak dapat menebus dosa kita. Tidak ada yang dapat masuk ke sorga karena dapat membayar dosanya dengan berbuat amal. Karena anugerah Tuhan kita memperoleh keselamatan.
Inilah hari dimana Saudara mengambil keputusan untuk menerima-Nya sebagai Juruselamat. karena Ia dapat mengubah hidup Saudara. Darah Yesus bukan saja sanggup mengampuni dosa tetapi dapat mengubah Saudara, sehingga ikatan dosa yang addicted itu dapat dilepaskan. Itulah kekuatan darah Yesus yang dapat menyucikan hati nurani kita.
Mari saudara, terimalah Yesus, minta ampun dengan sungguh-sungguh. Inilah waktunya saudara minta ampun sungguh-sungguh. Lalu Pdt. Jacob B. Sumbayak memimpin dalam doa untuk menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat.
Yohanes 1:12
Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya.
Saudara telah disebut sebagai anak Allah, yakinlah bahwa Yesus akan memberikan hidup kekal di sorga. Yesus sendiri mati dikayu salib, Ia dikuburkan, Ia bangkit pada hari yang ketiga, jadi kita pun yakin bahwa kita akan bangkit kelak karena percaya kepada Yesus.
Yesaya 53:5
Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.
Yesus disiksa dan didera. Dia tertikam karena kejahatan kita supaya keselamatan itu kita beroleh. Sebelum Yesus digantung di kayu salib, Ia dicambuk berkali-kali oleh tentara Romawi sehingga badannya penuh dengan bilur-bilur. Ia menderita sakit sampai berbilur-bilur dan olehnya kita disembuhkan.
Ia telah menanggung semua sakit penyakit kita. Mari Saudara percaya pada Firman Tuhan, mujizat masih ada. Tumpangkan tangan Saudara pada bagian tubuh Saudara atau keluarga Saudara yang sakit. Satu tangan lagi angkat ke atas untuk berdoa, memohon kepada Tuhan dengan iman. Lalu Pdt. Jacob B. Sumbayak memimpin dalam doa kesembuhan.
Percayalah, kesembuhan terjadi pada Saudara dan anak-anak atau keluarga Saudara. Terimalah kesembuhan sesuai Firman Tuhan. [em/em]