KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Senin, 31 Juli 2023 melalui program Live Streaming yang dapat disaksikan melalui Facebook, YouTube dan Instagram.
Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Yohanes Nugroho, diambil dari Markus 7:31- 37 tentang Yesus menyembuhkan seorang tuli.
Yesus Menyembuhkan Seorang Tuli
Daerah Dekapolis merupakan daerah yang bukan wilayah orang Yahudi. Namun di sini kita melihat Tuhan Yesus melakukan mukjizat ditengah banyak orang. Tuhan Yesus menyembuhkan orang tuli ini. Ketika Tuhan Yesus berkata “Efata!” maka terbukalah telinga orang itu.
Tuhan Yesus bisa memerintahkan penyakit dan penyakit pergi dan orang menjadi sembuh. Orang sakit tuli dan bisu sukar disembuhkan secara medis, namun Tuhan Yesus berkata Efata maka seketika terbukalah telinga itu dan terlepas tali pengikat orang itu. Dia bukan hanya bisa mendengar tapi bisunya pun sembuh, dia bisa berkata-kata dengan baik. Haleluya.
Di dalam kesempatan yang lain, Tuhan juga memerintahkan orang lumpuh “bangunlah, angkat tilammu dan berjalanlah”, maka meskipun lumpuh orang ini langsung bisa berjalan. Tuhan Yesus juga datang kepada orang kusta, lalu Ia berkata: “Aku mau jadilah engkau tahir”, seketika itu juga lenyap sakit kustanya dan jadi sembuh. Dengan sepatah kata maka sakit penyakit itu sembuh, ini merupakan mujizat.
Demikian juga ketika Tuhan Yesus berkata “Efata!”, maka terbuka telinganya dan orang bisu ini berkata-kata. Orang bisu jika mau berkata-kata harus berlatih dulu, tapi ini langsung bisa berkata-kata, sebab bagi Tuhan Yesus tidak ada yang mustahil. Tuhan Yesus mampu melakukan segala mujizat. Malam hari ini, mujizat juga terjadi pada Saudara jika Saudara percaya kepada Tuhan Yesus.
Ketika murid-murid ada di dalam badai lalu mereka membangunkan Yesus yang ada di perahu, maka Tuhan Yesus berkata “diam dan tenanglah”. Seketika itu juga alampun tenang, karena Tuhan memerintahkan alam itu menjadi tenang dan teduh. Ini merupakan mujizat Tuhan.
Tuhan juga melakukan perkara yang ajaib yaitu orang mati bangkit, suatu hal yang mustahil bagi manusia. Namun hanya dengan memerintahkan Lazarus dengan berkata “Lazarus, keluarlah”, maka orang yang sudah mati selama empat hari ini bangkit dan keluar dari kubur. Secara medis semua organ tubuhnya sudah rusak, sel-sel otaknya sudah hancur, namun dia hidup kembali.
Yesus adalah Kebangkitan dan Hidup
Perkara yang mustahil bagi manusia, baik itu alam, baik itu kematian, semua bagi Tuhan tidak ada yang mustahil. Kenapa bagi Tuhan tidak ada yang mustahil? Inilah jawabannya:
Yohanes 11:25-27
11:25 Jawab Yesus: “Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, 11:26 dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?” 11:27 Jawab Marta: “Ya, Tuhan, aku percaya, bahwa Engkaulah Mesias, Anak Allah, Dia yang akan datang ke dalam dunia.”
Tuhan mengatakan bahwa Ia adalah kebangkitan dan hidup dan barang siapa yang percaya kepada Yesus maka tidak akan mati selama-lamanya. Saudara-saudara, kenapa Tuhan Yesus melakukan mujizat? Karena Tuhan mau memperkenalkan kepada manusia bahwa Dia itulah Allah itu sendiri, dan Dia adalah Mesias. Yesus bukan manusia biasa dan Dia adalah Anak Allah, maka tidak ada yang mustahil bagi Yesus Kristus.
Yesus adalah Mesias yang turun ke muka bumi dan tujuannya adalah memperkenalkan diri-Nya. Dia datang kepada orang sakit untuk menyembuhkannya. Dia datang kepada orang yang berdosa untuk mengampuni. Ditunjukkan-Nya bahwa Dia adalah Allah itu sendiri.
Lalu apa yang dilakukan Yesus untuk kita diselamatkan dan disembuhkan?
1 Petrus 2:24
Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh.
Ini adalah peristiwa di kayu salib. Tuhan Yesus menanggung dosa kita di kayu salib, maka Dia dihina dan dicaci-maki. Tetapi apakah Dia membalas? Dia tidak membalas mencaci maki, meskipun menderita, tapi Dia tidak mengancam. Tuhan Yesus datang ke muka bumi ini untuk menolong kita, untuk menyelesaikan permasalahan kita, baik masalah ekonomi, masalah keluarga, dan permasalahan dosa karena kita terkena kutuk. Dia menanggungnya di kayu salib dan Dia sudah membayar dosa dan hukumannya untuk kita.
Apa tujuan Yesus melakukan mujizat? Dia mau supaya manusia mengenal, bahwa ada pengharapan, ada tangan Tuhan yang menolong kita.
Yohanes 3:16
Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
Saudara-saudara, Yesus datang karena begitu besar kasih Allah bagi kita. Bagi yang percaya bahwa Yesus adalah Mesias, penolong dan penebus dosaku. Ketika percaya, maka kita beroleh hidup yang kekal dan tidak binasa. Binasa adalah kita hidup di dalam neraka, sedangkan hidup kekal yaitu hidup selama-lamanya di dalam Surga. Kita yang harusnya mati, tapi Yesus datang dan memperkenalkan diri bahwa Dia adalah Mesias yang menanggung dosa kita dan menyelamatkan kita.
Pada hari ini, Saudara yang mau percaya kepada Yesus bahwa Ia adalah Mesias, entah saudara mengalami tekanan karena dosa, mengalami tersingkir, gagal, tidak dianggap, ada yang mengasihi saudara yaitu Yesus.
Bagi yang mau percaya, Pdt. Yohanes Nugroho menuntun dalam doa untuk menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat.
Yohanes 1:12
Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;
Ini merupakan anugerah yang sangat besar, kita orang berdosa, dikuduskan oleh darah Yesus, dan oleh penebusan Yesus sekarang kita adalah anak-anak Allah.
Yesus Sanggup Menyembuhkan apapun Penyakit Saudara
Pada malam ini, bagi Saudara yang sakit dan rindu disembuhkan oleh Tuhan, percayalah oleh bilur-bilur Yesus Saudara sembuh. Yesus menyembuhkan saudara dengan mujizatNya. Kita disembuhkan oleh kuasa Tuhan.
Yesaya 53:5
Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.
Kesembuhan kita terjadi karena bilur-bilur Yesus. Ketika Yesus disalibkan maka Dia dicambuk berkali-kali, sehingga menimbulkan luka-luka dan itulah bilur-bilur Yesus. Yesus sembuhkan sakit kita karena Ia sudah menanggungnya bagi kita di kayu salib.
Mari tumpangkan tangan pada bagian yang sakit, dan satu tangan lagi diangkat untuk berdoa. Kalau Saudara sakit migran, atau tumor di kepala, maka tumpangkan tangan pada bagian kepala. Kalau Saudara sakit jantung atau paru-paru maka tumpangkan tangan pada dada. Jika Saudara sakit lumpuh, stroke, tumpangkan tangan pada kaki atau tangan yang lumpuh. Kalau sanak-keluarga Saudara yang sakit, entah karena down syndrom, atau autis, atau terbaring di rumah, tumpangkan tangan pada bagian yang sakit.
Kemudian Pdt. Yohanes Nugroho memimpin doa kesembuhan.
Saudara, percayalah Tuhan Yesus sembuhkan Saudara. Bagi Saudara yang tidak dapat mengerakkan bagian tubuhnya, sekarang gerakkan bagian tubuh Saudara yang sakit, beriman sembuh.
Bagi yang sudah sembuh secara mujizat dan ingin bersaksi, silakan menghubungi Contact Center KPPI Yesus Penyembuh untuk menjadi berkat bagi banyak orang.[em/em]