KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Kamis, 3 Agustus 2023 melalui program Live Streaming yang dapat disaksikan melalui Facebook, YouTube dan Instagram.
Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Daniel J. Sumbayak, diambil dari Keluaran 14:15-31, Menyeberangi Laut Teberau.
Bangsa Israel Ketakutan Dikejar Tentara Mesir
Ini adalah kisah yang luar biasa dari bangsa Israel. Mereka menyeberang laut bukan dengan kapal tapi mereka menyeberangi laut dengan berjalan seperti di atas tanah kering. Mujizat luarbiasa yang dikerjakan oleh Tuhan.
Peristiwa ini terjadi saat bangsa Israel dilepaskan dari perbudakan. Sebelumnya Tuhan memberikan mujizat 10 tulah kepada bangsa Mesir. Mulai dari air menjadi darah, katak, penyakit sampar, kegelapan, sampai akhirnya seluruh anak sulung orang Mesir mati. Setelah peristiwa yang hebat itu maka bangsa Israel keluar dari tanah Mesir.
Keluaran 14: 5-7 menceritakan bahwa ketika orang Mesir melihat orang Israel telah pergi, mereka berkata “mengapa kita biarkan mereka pergi, kita harus membawa mereka kembali dalam perbudakan”. Bangsa Mesir mempunyai kekuatan yang luar biasa, kekuatan dari Firaun yang mengancam bangsa Israel. Jadi masa itu adalah masa-masa yang mengerikan bagi bangsa Israel.
Keluaran 14:9-12
9 Adapun orang Mesir, segala kuda dan kereta Firaun, orang-orang berkuda dan pasukannya, mengejar mereka dan mencapai mereka pada waktu mereka berkemah di tepi laut, dekat Pi-Hahirot di depan Baal-Zefon.
10 Ketika Firaun telah dekat, orang Israel menoleh, maka tampaklah orang Mesir bergerak menyusul mereka. Lalu sangat ketakutanlah orang Israel dan mereka berseru-seru kepada TUHAN,
11 dan mereka berkata kepada Musa: “Apakah karena tidak ada kuburan di Mesir, maka engkau membawa kami untuk mati di padang gurun ini? Apakah yang kauperbuat ini terhadap kami dengan membawa kami keluar dari Mesir?
12 Bukankah ini telah kami katakan kepadamu di Mesir: Janganlah mengganggu kami dan biarlah kami bekerja pada orang Mesir. Sebab lebih baik bagi kami untuk bekerja pada orang Mesir dari pada mati di padang gurun ini.”
Tentara Mesir begitu dekat dengan bangsa Israel, sepertinya bahaya mendekat dengan bangsa Israel. Bangsa Israel sudah terkepung, tidak ada pertolongan dan kesempatan lagi untuk selamat. Mereka tidak mungkin mengalahkan bangsa Mesir. Bangsa Israel mengalami ketakutan, hanya ada dua pilihan apakah mereka akan menjadi budak lagi atau mereka mati.
Mungkin kita juga mengalami hal yang sama, tidak ada harapan, menderita sakit penyakit, ada permasalahan keuangan yang sudah membelit. Mungkin masalah keluarga kita sudah tidak bisa diselesaikan, mungkin kita berhadapan dengan kondisi yang sukar, mungkin ditempat pekerjaan kita sukar, mungkin kita juga sudah berusaha berobat tapi tidak ada jalan. Ingat, ada Tuhan yang dapat menolong kita, ada Tuhan yang dapat menyelamatkan kita.
Mujizat Terjadi, Bangsa Israel Menyeberang Laut Merah Seperti Berjalan di Tanah Kering
Keluaran 14:13-14
13 Tetapi berkatalah Musa kepada bangsa itu: “Janganlah takut, berdirilah tetap dan lihatlah keselamatan dari TUHAN, yang akan diberikan-Nya hari ini kepadamu; sebab orang Mesir yang kamu lihat hari ini, tidak akan kamu lihat lagi untuk selama-lamanya.
14 TUHAN akan berperang untuk kamu, dan kamu akan diam saja.”
Apa yang Tuhan mau katakan melalui firman Tuhan ini? Jangan takut, ada janji Tuhan pada kita. Jangan takut, berdirilah tetap ada keselamatan dari Tuhan. Di tengah kesulitan kita ada Tuhan yang dapat memberikan pertolongan.Dan firman Tuhan katakan kapan? Hari ini! Janganlah takut, berdirilah tetap dan lihatlah keselamatan dari Tuhan.
Bilangan 23:19
Allah bukanlah manusia, sehingga Ia berdusta bukan anak manusia, sehingga Ia menyesal. Masakan Ia berfirman dan tidak melakukannya, atau berbicara dan tidak menepatinya?
Allah bukanlah manusia, Allah kita bukanlah Allah yang berkata akan menolong tapi tidak menolong kita. Dia bukanlah Allah yang berkata mau menyelamatkan kita lalu Dia tidak menyelamatkan kita. Jika Allah berkata janganlah kita takut, maka janganlah kita takut. Kalau Dia berkata kita akan menerima keselamatan maka kita akan selamat. Syaratnya adalah kita percaya pada Tuhan.
Yohanes 11:40
Jawab Yesus: “Bukankah sudah Kukatakan kepadamu: Jikalau engkau percaya engkau akan melihat kemuliaan Allah?”
Inilah syarat kalau kita ingin melihat mujizat Tuhan, jikalau kita percaya pada Tuhan maka kita akan melihat mujizat. Sama seperti bangsa Israel pada waktu itu. Apa yang Allah mau bagi kita adalah kita percaya pada Tuhan. Tuhan tidak meminta apa apa dari bangsa Israel hanya berkata jangan takut dan percaya kepada Dia, jangan takut dan yakin akan pertolongan Tuhan, maka Tuhan akan membuka jalan.
Keluaran 14 :21-30 menceritakan apa yang terjadi selanjutnya. Musa mengulurkan tangannya ke atas laut, dan semalam-malaman itu Tuhan menguakkan air laut dengan perantaraan angin timur yang keras, yang membuat laut itu menjadi tanah kering. Lalu orang Israel berjalan dari tengah-tengah laut di tempat kering; sedang di kiri dan di kanan mereka air itu sebagai tembok bagi mereka. Ketika pasukan tentara Mesir mengejar dan sampai di tengah laut, maka berbaliklah air laut menenggelamkan seluruh orang Mesir termasuk kuda-kuda dan keretanya.
Bagi manusia tidak mungkin laut menjadi tanah kering. Sampai saat ini tidak pernah ada teknologi negara manapun juga yang bisa membelah laut menjadi tanah kering. Mungkin orang bisa membuat jembatan atau terowongan, tapi tidak pernah ada yang bisa membelah laut, tapi Tuhan bisa mengerjakannya. Syaratnya percaya kepada Dia, hanya itu.
Yesus adalah Juruselamat, Jalan Keluar untuk Semua Masalah Kita
Kalau hari ini Saudara sakit, sehingga sepertinya dunia ini menjadi gelap,Saudara putus asa dan tidak ada harapan, percayalah pada Tuhan, Saudara akan memperoleh jawaban.
Tuhan datang ke dunia, menyerahkan diri-Nya dan mati di kayu salib adalah untuk membuat jalan bagi kita. Jalan keselamatan menuju kehidupan kekal.
Yohanes 3:16
Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
Jika kita percaya pada-Nya, bukan hanya kita memperoleh pertolongan di dunia tapi juga memperoleh kehidupan kekal bersama dengan Dia. Tidak perlu takut akan hari esok dan masa depan. Barangsiapa yang percaya kepada-Nya tidak akan binasa, melainkan beroleh hidup kekal. Tinggalkan segala ketidakpercayaan kita dan pikiran yang sia sia.
Bagi yang mau percaya Tuhan Yesus, Pdt. Daniel J. Sumbayak menuntun dalam doa untuk menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat.
Saudara sekarang punya suatu kehidupan yang baru, kehidupan yang luar biasa. Ketika kita percaya Tuhan Yesus akan ada mujizat, karena pasti Tuhan bekerja.
Kalau Saudara sakit pada hari ini, percaya, tidak ada yang mustahil bagi Tuhan Yesus. Kalau laut bisa terbelah maka sakit Saudara bisa disembuhkan. Apa syaratnya? Percaya dan beriman pasti sembuh.
Yesaya 53 : 5
Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.
Percaya dan pegang bagian tubuh yang sakit. Saudara mungkin lumpuh, buta, pusing, sesak napas, tidak dapat menggerakkan tangan, sakit pada jantung, atau sakit pada mental saudara. Mari kita berdoa dan percaya pasti ada mujizat. Lalu Pdt. Daniel J. Sumbayak memimpin dalam doa kesembuhan.
Tuhan kita adalah Allah penyembuh! Haleluya! [em/em]