KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Kamis, 16 November 2023 melalui program Live Streaming yang dapat disaksikan melalui Facebook, YouTube dan Instagram.
Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Joseph Batubara, diambil dari Yohanes 14: 17.
Yohanes 14:27
Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.
Yesus Sumber Damai Sejahtera
Ini adalah satu bagian Firman Tuhan yang Yesus sampaikan kepada murid murid Nya, di mana pada hari-hari itu sudah semakin dekat dengan hari di mana Tuhan Yesus akan disalibkan. Sehingga Tuhan Yesus mau memberikan kekuatan dan keyakinan, karena akan tiba saatnya Tuhan Yesus akan ditangkap di taman Getsemani lalu disidang dan setelah itu dijatuhi hukuman dan disiksa dan akhirnya Tuhan Yesus naik ke kayu salib dan mati.
Itu semua akan mendatangkan goncangan bagi murid-murid-Nya, yang selama tiga setengah tahun bersama-sama melayani dan tiba tiba mereka menghadapi situasi seperti itu. Itu sebabnya Tuhan Yesus memberikan suatu kekuatan dan jaminan.
Kita tahu kalau dunia itu bisa memberikan perasaan damai, tetapi ada limit nya dan ketika itu semua hilang maka kita akan menghadapi kehidupan penuh dengan kekuatiran lagi. Sehingga Tuhan Yesus berkata bahwa damai sejahtera yang diberikan oleh Tuhan Yesus tidak seperti yang diberikan oleh dunia.
Tuhan Yesus bukannya menghilangkan masalah dalam hidup kita, tetapi yang Yesus jaminkan adalah meskipun semua itu ada, Tuhan Yesus sanggup memberikan jaminan kedamaian, sehingga kita dapat menghadapi semua kondisi dalam kehidupan kita.
Ketika kita kuatir dan juga seperti murid-murid ini bisa saja mereka takut dan gentar tapi Yesus dapat memberikan jaminan bahwa damai sejahtera-Nya itu cukup.
Filipi 4:6-7
Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.
Ketika kita menghadapi apapun yang sepertinya bisa membuat kita kehilangan damai sejahtera dan sukacita, maka kita dapat datang kepada Allah dengan doa dan ucapan Syukur. Jadi kita mendekat kepada Tuhan dan kita naikkan segala permohonan kita, sehingga kita dapat memiliki damai sejahtera.
Kalau kita sudah di dalam ketakutan maka kita sulit dapat berpikir keputusan keputusan yang benar. Kalau kita memiliki damai sejahtera Allah, itu akan memelihara hati dan pikiran kita dalam Kristus. Meskipun persoalan ada di sekitar kita tetapi Tuhan dapat memberikan damai sejahtera yang melampaui segala akal, sehingga damai sejahtera kita tidak hilang tetapi tetap ada.
Yesus Sanggup Melepaskan Kita dari Dosa dan Memberi Damai Sejahtera
Damai sejahtera dari Tuhan akan hilang ketika kita berdosa. Ada suatu kisah di kitab Kejadian, pada waktu Adam dan Hawa di taman Eden, mereka punya hubungan yang indah dan manis dengan Tuhan. Tetapi suatu hari mereka jatuh ke dalam dosa, mereka memakan buah yang dilarang oleh Tuhan. Maka pada saat itu mereka langsung menjadi takut dan cemas, tidak ada damai sejahtera.
Kejadian 3:8-10
3:8 Ketika mereka mendengar bunyi langkah Tuhan Allah, yang berjalan-jalan dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap Tuhan Allah di antara pohon-pohonan dalam taman. 3:9 Tetapi Tuhan Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya: ”Di manakah engkau?” 3:10 Ia menjawab: ”Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku menjadi takut, karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi.”
Mereka bersembunyi, kenapa? Karena mereka tahu mereka berdosa, hilang damai sejahtera mereka, hilang perasaan hubungan baik dengan Allah.
Ketika dosa datang, maka manusia menjadi takut, damai sejahtera hilang. Damai sejahtera kita hilang ketika kita berdosa, damai sejahtera kita hilang diganti dengan perasaan berdosa.
Tuhan Yesus adalah damai itu. Kalau kita ingin memiliki damai itu maka kita harus menerima Tuhan Yesus. Kita harus bertobat, harus membereskan dosa-dosa dan minta ampun kepada Tuhan. Mungkin kita merasa dosa kita begitu jahat, kita lari dari Tuhan, dan kita terus mengumbar dosa.
Maukah engkau memiliki damai sejahtera? Tidak ada jalan lain, kita harus menerima Tuhan Yesus, supaya kita menerima pengampunan. Ini bukan karena kita berbuat baik, bukan karena kita berbuat amal maka kita diampuni, tetapi kasih karunia Tuhan Yesus. Ia mati menanggung dosa-dosa kita.
Kemudian Pdt. Joseph Batubara menuntun dalam doa untuk menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi.
Rasakanlah damai sejahtera ketika kita diampuni dosa-dosa kita. Ketika darah Tuhan Yesus menyucikan dan menguduskan hati nurani kita, maka rasakanlah aliran-aliran sungai damai sejahtera mengalir dalam hati kita.
Yohanes 1:12
Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya
Yesus Sanggup Menyembuhkan Segala Sakit-penyakit Kita
Tuhan juga ingin memberikan pemulihan kesehatan bagi yang sakit dan sudah percaya pada Tuhan Yesus. Jikalau Tuhan Yesus mau memberikan diri-Nya untuk menebus kita dan mengampuni segala dosa kita, terlebih lagi Dia mau menyembuhkan kita.
Yesaya 53:4-5
53:4 Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah. 53:5 Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.
Tuhan Yesus menanggung segala sakit penyakit kita. Dua ribu tahun lalu ketika Dia hendak disalibkan, Dia dicambuk berulang kali dan tercabik-cabik bagian tubuh-Nya dan itulah bilur-bilur-Nya. Dia mengalami penderitaan ini bukan karena bersalah tetapi untuk menebus dosa dan menyembuhkan kita. Bilur-bilur itu menyembuhkan kita. Segala sakit penyakit kita sudah ditanggung oleh Tuhan Yesus.
Apapun sakit penyakit kita, autis atau gangguan kejiwaan pun Tuhan Yesus sanggup menyembuhkannya. Percayalah, oleh bilur-bilur Yesus kita sembuh.
Kemudian Pdt. Joseph Batubara memimpin doa kesembuhan. Firman Tuhan adalah ya dan amin, jadi ketika kita berdoa sesuai dengan Firman Tuhan, bahwa oleh bilur-bilur-Nya kita menjadi sembuh, maka terimalah kesembuhan itu sekarang.[em/em]