KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Senin, 27 November 2023 melalui program Live Streaming yang dapat disaksikan melalui Facebook, YouTube dan Instagram.
Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Yohanes Handi, diambil dari Lukas 7:11-17, Yesus membangkitkan anak muda di Nain.
Yesus Berkuasa Membangkitkan Orang Mati
Ketika Yesus dekat pintu gerbang kota, ada orang mati, anak tunggal dari seorang ibu yang sudah menjadi janda. Ibu ini sangat sedih. Ketika Yesus melihat ibu ini, tergeraklah hati Yesus dengan belas kasihan.
Yesus sangat memperhatikan umat-Nya, memperhatikan kita anak-anak-Nya. Seringkali saat kita ada dalam kesedihan, dalam kesusahan, kita berkata Yesus tidak perduli. Yesus tidak memperhatikan saya, padahal saya dalam kesusahan, dalam kesulitan dan kesedihan.
Ketika tidak dapat pekerjaan, tidak ada lagi penghasilan, atau mengalami musibah dan tidak ada yang memperhatikan, kita merasa Tuhan juga diam terhadap saya. Saya sudah berdoa tetapi tidak ada yang memperhatikan saya.
Tidak. Yesus adalah Tuhan yang memperhatikan kita. Dia tahu apa yang kita alami, Dia peduli kepada kita. Seperti janda ini, dia mengalami kesusahan, kesedihan, tetapi Yesus tidak diam, Yesus menghampirinya.
Mungkin janda ini berkata dalam dirinya, dia sudah tidak punya apa-apa, harta yang sangat bernilai baginya yaitu anaknya laki-laki yang tunggal sudah meninggal. Mungkin dia sudah putus asa tetapi Yesus tergeraklah hatinya oleh belas kasihan.
Yesus adalah Yesus yang penuh dengan belas kasihan. Yesus memandang janda ini dengan penuh kasih. Ini merupakan perjumpaan yang indah. Janda ini bertemu dengan Yesus. Yesus berkata kepadanya, Jangan menangis. Suatu perkataan yang memberikan pengharapan kepada janda ini.
Yesus adalah Allah pencipta alam semesta, janda ini bertemu dengan Yesus pencipta dunia ini, pencipta manusia, makhluk hidup di dunia ini. Janda ini tidak memohon kepada Yesus, tetapi Yesus datang kepadanya dan membangkitkan anaknya dari kematian.
Yesus Datang untuk Menyelamatkan Saudara
Jika kita berseru kepada-Nya maka Yesus juga akan menolong kita. Ia  memperhatikan kita dan menjawab persoalan, kesusahan dan doa-doa kita.
Apabila Saudara berkata doa saya tidak di dengar dan dijawab Yesus,lihatlah bahwa Yesus memperhatikan janda ini, terlebih lagi Yesus memperhatikan kita yang berseru dan memohon kepada-Nya.
Kuasa Yesus sanggup membangkitkan anak muda yang telah mati ini. Siapakah Yesus yang dapat berkata kepada anak muda yang telah mati ini untuk bangkit? Yesus adalah Anak Allah, Ia datang ke dunia ini 2000 tahun yang lalu untuk kita.
Yohanes 3:16
16 Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
Yesus datang ke dunia untuk menebus kita, mengampuni dosa kita. Dia adalah Tuhan, Juruselamat, Penebus kita.
Yesus berkuasa untuk menolong Saudara, mengampuni dosa Saudara, mengangkat Saudara dari lembah kekelaman dan dosa, sehingga Saudara diselamatkan dan menjadi anak-Nya. Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan Saudara.
Mari saudara, datang kepada Yesus. Yesus akan melepaskan Saudara dari ikatan belenggu dosa dan permasalahan hidup Saudara. Dia adalah jawaban atas hidup Saudara.
Lalu bagi yang mau percaya kepada Yesus, mau kembali kepada Yesus, Pdt. Yohanes Handi menuntun dalam doa.
Yesus Sanggup Menyembuhkan Saudara
1 Petrus 2:24
24 Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh.
Dua ribu tahun yang lalu Yesus mati di atas kayu salib, menanggung dosa dan sakit penyakit kita. Percayalah oleh bilur-bilur Yesus kita menjadi sembuh.
Dahulu Yesus banyak melakukan mujizat, menyembuhkan orang buta,  orang lumpuh, juga membangkitkan orang mati. Yesus Kristus tetap sama baik kemarin, hari ini dan sampai selamanya. Percayalah bahwa bilur-bilur Yesus sanggup menyembuhkan Saudara.
Bagi yang sakit, Pdt. Yohanes Handi meminta untuk meletakkan tangan pada bagian tubuh yang sakit, dan memimpin dalam doa. Percaya mujizat akan terjadi. Yesus menyembuhkan Saudara.