KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Kamis, 23 Januari 2025, melalui program Live Streaming yang dapat disaksikan melalui Facebook, YouTube dan Instagram.
Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Rebecca Hayati, diambil dari Yohanes 5:1-9, Penyembuhan pada hari Sabat di kolam Betesda.
Lumpuh 38 Tahun Tetap Berharap dan Mujizat Terjadi
Dari Firman Tuhan ini kita melihat kisah seorang yang sakit lumpuh 38 tahun. Suatu waktu yang sangat panjang. Barangkali diantara kita yang mengalami sakit penyakit pada malam ini , tidak sampai 38 tahun menderita sakit. Tapi orang ini meskipun sudah mengalami 38 tahun lumpuh, dia tetap menanti akan goncangan air kolam.
Namun, setiap kali ada goncangan air kolam, dia tidak berhasil untuk menjadi yang pertama melompat masuk ke kolam. Karena kondisinya lumpuh dan tidak ada orang menolong membawa dia menuju kolam itu. Meskipun demikian, orang lumpuh ini tetap menunggu di tepi kolam itu. Dia tidak mengundurkan diri, dia tidak menjadi putus asa, dia tidak menjadi marah-marah. Dia tetap menunggu disitu, menunggu mujizat terjadi baginya.
Kelihatan nya sesuatu yang tidak masuk logika, bagaimana mungkin orang yang lumpuh ini menjadi yang pertama untuk masuk kolam itu supaya dia sembuh. Sebab hanya orang yang pertama masuk ke kolam itulah yang disembuhkan. Namun orang ini adalah orang yang beriman kepada Tuhan, dia tetap percaya, tetap menanti akan mujizat Tuhan sekalipun kelihatannya mustahil.
Tuhan tahu orang ini sudah lama sakit dan terus beriman mendapat kesembuhan di kolam Betesda. Akhirnya, Tuhan Yesus datang khusus menjumpai orang ini dan menyembuhkannya secara mujizat.
Sobat Kristus, biarlah kita mencontoh iman orang lumpuh ini, cukup panjang waktu untuk dia berhenti berharap tapi dia tetap menanti Tuhan. Persoalan apapun yang kita alami baiklah kita tetap menanti pertolongan Tuhan karena Tuhan tidak pernah tidak menjawab iman kita.
Janganlah Melepaskan Iman Percaya Kita pada Tuhan
Iman kita pada Tuhan tidak akan pernah sia sia, kalaupun waktunya belum datang juga mari kita tetap berharap pada Tuhan. Tuhan mengenal siapa yang beriman kepada-Nya.
Ibrani 10:35 (TB)
Sebab itu janganlah kamu melepaskan kepercayaanmu, karena besar upah yang menantinya.
Sobat Kristus, ketika kita beriman maka kita akan melakukan tindakan iman kita. Bagi Tuhan tidak ada yang mustahil. Kita punya Tuhan yang hebat yang menjawab iman kita. Dia menolong kita sampai Dia mati menebus dosa-dosa kita. Pertolongan-Nya bukan saja menyelesaikan masalah kita, tapi Dia datang untuk menebus dosa-dosa kita.
Yohanes 3:16-17 (TB)
Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia.
Roma 3:23-24 (TB)
Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah,dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus.
Semua orang telah berbuat dosa dan kehilangan kemuliaan Allah, karena itu Tuhan datang pada kita sehingga kita diselamatkan. Mari datang pada Tuhan untuk percaya pada Tuhan.
Lalu Pdt. Rebecca Hayati menuntun dalam doa untuk menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat.
Bilur-bilur Yesus Menyembuhkanmu
Yesaya 53:5 (TB)
Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.
Yesus telah menanggung semua sakit kita di kayu salib dan oleh bilur-bilur-Nya, semua sakit menjadi sembuh. Kita bisa tumpangkan tangan pada bagian tubuh yang sakit dan percaya serta terima mujizat kesembuhan dari Tuhan Yesus Kristus.
Bagi setiap yang sakit atau mendoakan orang sakit bisa menumpangkan tangan pada bagian yang sakit. Kemudian Pdt. Rebecca Hayati memimpin doa kesembuhan. [em/em]