Kemudian film promosi KPPI ditayangkan membangkitkan iman setiap orang yang hadir. Kemudian lagu “Hatiku Percaya” dinyanyikan berulang-ulang dengan sungguh-sungguh, menghantarkan setiap jemaat  masuk dalam Firman Tuhan yang disampaikan oleh Pdt. Jotje Syauta. Firman Tuhan disampaikan dari Yoh.3:36; Yoh. 14:1-6. Kita sering melupakan Yesus yang telah menyediakan tempat bagi kita di surga. Tuhan mengatakan bahwa di Rumah Bapa banyak tempat tinggal. Dunia ini hanya tempat tinggal sementara, Tuhan telah menyediakan tempat yang kekal bagi orang percaya di surga. Allah tidak menetapkan kita untuk binasa melainkan untuk beroleh hidup yang kekal, tinggal bersama Dia dalam kerajaan surga. Allah sangat mengasihi kita sebab kita adalah biji mataNya. “Jika ada diantara saudara yang sudah melupakan Tuhan, hari ini Tuhan mau mengampuni dan akan menyelesaikan setiap permasalahan hidup yang saudara alami. Percayalah kepada Tuhan dan serahkan seluruh hidupmu kepada Dia.” Demikianlah hamba Tuhan mengajak setiap jemaat untuk bertobat dan percaya kepada Yesus. Sebagian besar mengangkat tangan menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi dalam hatinya.

Hamba Tuhan melanjutkan Firman Tuhan dari Markus 10:46-48 tentang Bartimeus yang berseru meminta pertolongan Tuhan untuk menyembuhkannya, “Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku.” Meskipun orang banyak menyuruhnya diam, tapi ia semakin keras berseru sampai Tuhan Yesus menghentikan langkahNya mendengar seruannya. Malam ini Yesus tetap sama, mau menyembuhkan setiap orang yang datang berseru kepadaNya. Ketika tantangan doa kesembuhan diadakan yang dipimpin oleh Pdt. Jotje Syauta dan Pdt. Andreas T (Gembala sidang GKII Ciledug) , 25 orang sakit maju ke depan memohon sungguh-sungguh kepada Allah supaya mujizat terjadi. Allah mendengar seruan mereka yang datang dengan sungguh-sungguh dan Tuhan menyembuhkan mereka dari sakit: jantung, diabetes, ambeien, pengapuran, asam urat, lumpuh di kursi roda dan sesak napas.

Setelah doa kesembuhan, hamba Tuhan menantang siapa saja yang mau memberikan hatinya untuk melayani Tuhan dapat mengangkat tangannya dan didoakan. Ada sekitar 30 orang yang menyerahkan hidupnya untuk melayani Tuhan.

Puji Tuhan! Kuasa Allah bekerja luar biasa membawa 210 jiwa merasakan kasih Tuhan, memulihkan hati mereka yang terluka, melepaskan mereka dari segala permasalahan hidup mereka dan menyembuhkan mereka yang sakit.