KPPI (Kebaktian Pujian dan Penyembuhan Ilahi) secara online kembali berlangsung pada hari Senin, 27 Januari 2025 melalui program Live Streaming yang dapat disaksikan melalui Facebook, YouTube dan Instagram.

Firman Tuhan disampaikan oleh Pdt. Judah Pakasi, diambil dari Matius 15:21-28, Perempuan Kanaan yang percaya.

 

Seorang Ibu dari Kanaan yang Beriman

Tuhan Yesus sendiri berkata tentang ibu ini: “besar imanmu”, walaupun dia bukan orang Yahudi. Waktu itu Tuhan Yesus pergi ke daerah Tirus dan Sidon, bukan daerah Israel, kalau sekarang daerah Libanon. Disana orang-orang menyembah berhala, tidak percaya kepada Allah-nya Israel.

Tapi ibu ini datang dan berseru kepada Tuhan Yesus: “Kasihanilah aku, ya Tuhan, Anak Daud, karena anakku perempuan kerasukan setan dan sangat menderita.” Ia mengenal dan percaya siapa Yesus sesungguhnya, bukan orang biasa, bukan guru biasa, bukan nabi biasa, Dia Tuhan Anak Daud.

Mungkin sebelumnya dia sudah mencari-cari pertolongan, tetapi anaknya tidak bisa disembuhkan. Dia yakin bahwa Yesus sanggup menyembuhkan anaknya. Jadi walaupun ditolak, ibu ini mendekat dan menyembah Yesus. Dia tidak sakit hati, sekalipun ditolak tetapi dia percaya. Inilah kekuatan orang beriman.

Matius 15:26

“Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing.”

Sepertinya ibu ini direndahkan, tetapi dia tidak goyah. Ini juga menjadi pelajaran bagi kita, terus beriman dan berharap kepada Tuhan Yesus. Sekalipun kita sudah berseru tetapi belum ada jawaban, terus berseru, berserah dan percaya kepada Tuhan Yesus. Kita mau kemana lagi? Yesuslah jawabannya.

Matius 15:27

 “Benar Tuhan, namun anjing itu makan remah-remah yang jatuh dari meja tuannya.”

Asal mendapat kemurahan dari Tuhan, kasih karunia dari Tuhan, berkat Tuhan turun atasku. Atas jawaban ibu itu, Tuhan Yesus berkata “Hai ibu, besar imanmu, maka jadilah kepadamu seperti yang kaukehendaki.” Dan seketika itu juga anaknya sembuh.

Yohanes 6:37

Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang.

Ini Firman Tuhan, perkataan Tuhan: dan barangsiapa datang kepada Tuhan, ia tidak dibuang.

 

Yesus Jawaban Bagi Hidup Kita

Apa pergumulan Saudara saat ini? Adakah persoalan hidup yang begitu menyesakkan dan membutuhkan jalan keluar? Tidak ada jalan lain, hanya Yesus yang sanggup menolong Saudara. Mungkin Saudara berkata bahwa saya sudah berdoa, meminta, tetapi belum ada jawaban. Terus beriman, terus percaya, Ia tidak pernah terlambat mengulurkan tangan-Nya untuk menolong kita.

Bagi Saudara yang sadar bahwa Saudara orang berdosa, mau lepas, mau kembali kepada Tuhan tapi tidak tahu caranya. Berseru kepada Tuhan Yesus. Ia tidak akan menolak. Dia jawaban dalam hidup kita.  Mujizat akan terjadi dalam hidup Saudara. Mari kita merendahkan diri kita, berseru dan berharap kepadaNya.

Sesungguhnya kalau kita tinggal dalam dosa, maka maut yang menjadi jawaban dari perbuatan dosa kita.

Roma 6:23

Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.

Ada upah, harga, bayaran dari kehidupan dosa, maut. Saudara yang tidak tahu jalan hidup ini, pada akhir hidup Saudara, maka Saudara akan masuk dalam maut, neraka. Jangan, ada karunia Allah ketika Saudara percaya, yaitu hidup yang kekal di dalam Yesu.

Yohanes 3:16

Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Begitu besar kasih Allah kepada kita, Ia mengaruniakan Yesus Kristus. Dia hidup, Dia dicambuk, disalib, menanggung dosa kita. Saudara mau menerima kasih karunia Allah? Saudara mau menerima jawaban Kristus atas hidup Saudara? Mau dilepaskan dari ikatan dosa? Mari datang kepada Yesus, mari beseru kepada Yesus. Saudara dapat berdoa, mengikuti doa saya.

Lalu Pdt. Judah Pakasi menuntun dalam doa untuk menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Haleluya. Ini adalah mujizat. Pengampunan dosa diberikan kepada kita. Tuhan menjadikan kita baru di dalam Yesus Kristus.

 

Kita Anak-anak Allah, Segala Kebutuhan Kita Diperhatikan Allah

Yohanes 1:12

Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya.

Kita adalah anak-anak Allah, anak dari Allah Maha Besar, pencipta langit dan bumi. Bersama-sama kita berseru kepadaNya, ya Abba, ya Bapa. Selamat datang pada keluarga kerajaan Allah.

Karena kita anak-anak Allah maka segala kebutuhan kita diperhatikan oleh Allah Bapa kita. Dia dapat melakukan intervensi, mengulurkan tangan-Nya, dapat melakukan mujizat dalam hidup kita. Termasuk kalau kita sakit, Tuhan dapat menyembuhkan kita dengan mujizat, seperti yang Tuhan Yesus lakukan pada perempuan yang beriman ini. Haleluya.

Yesaya 53:4-5

53:4 Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah. 53:5 Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.

Oleh bilur-bilur Yesus, kita menjadi sembuh apapun sakit-penyakit kita. Dua ribu tahun yang lalu, Yesus menanggung dosa dan penyakit kita. Bilur-bilurNya di sekujur tubuh-Nya, itu yang menyembuhkan kita. Lalu Pdt. Judah Pakasi meminta setiap yang sakit untuk menumpangkan tangan pada bagian tubuh yang sakit, lalu memimpin doa kesembuhan, Bagi Allah tidak ada yang mustahil. [em/em]

 

 

 

Leave A Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *